Jelang Borussia Dortmund Bertemu Blaugrana: Kami Tak Diunggulkan

Gilabola.comBorussia Dortmund – finalis Liga Champions musim lalu, akan bertemu Barcelona di perempat-final setelah menang tipis atas Lille.

Klub Bundesliga itu amankan kemenangan 2-1 atas Lille, Kamis (13/3) dini hari, hingga mereka menang agregat 3-2.

Kemenangan Dortmund ini membuat mereka akan hadapi Barcelona di perempat-final, dan momen itu akan menjadi pertandingan istimewa bagi sang pelatih, Niko Kovac, karena ia akan bertemu kembali dengan mantan asistennya, Hansi Flick.

Ketika Kovac berbicara dengan penuh semangat mengenai prospek timnya hadapi Barca asuhan Hansi Flick, para pemain Die Borussen juga terdengar optimistis mengenai prospek mereka hadapi tim Catalan tersebut dan melaju ke di fase berikutnya.

Misalnya saja Emre Can, ia tegaskan Dortmund siap berjuang keras untuk amankan tiket ke semifinal.

“Sepak bola dimainkan untuk pertandingan seperti ini. Kami ingin melaju, kami ingin nikmati pertandingan nanti dan tampilkan permainan yang hebat. Ambisi kami, lolos, dan kami akan berjuang untuk itu. Kita lihat saja nanti,” tandas Can kepada BVB.de.

Borussia Dortmund Memang Tak Diunggulkan

Selain Can, kiper Dortmund Gregor Kobel juga ungkap bagaimana peluang timnya hadapi Barca di perempat-final nanti.

Kiper internasional Swiss itu akui, Dortmund merupakan tim yang tak diunggulkan dalam pertandingan melawan Barca tersebut, tapi ia tetap mengakui bahwa ia sangat bersemangat hadapi berbagai kemungkinan di laga nanti.

“Kami memang tim yang tidak diunggulkan di laga melawan Barcelona. Mereka tim yang hebat, dan itu akan membuat pertandingan nanti akan sangat sulit, tetapi tidak ada yang lebih baik dibandingkan bertanding melawan Barca di perempat final Liga Champions,” ujar Kobel.

Dortmund – Barcelona Sebelumnya Bertemu di Fase Liga

Ini bukan pertama kalinya Barca bertemu Borussia Dortmund di Liga Champions musim ini. Karena, sebelumnya, kedua kesebelasan sudah bertemu di fase liga.

Ketika itu, Blaugrana amankan kemenangan 3-2 atas Die Borussen. Namun, banyak hal telah berubah di kubu BVB sejak saat itu, termasuk keputusan manajemen Dortmund untuk memecat Nuri Sahin dan datangkan Niko Kovac – pelatih asal Jerman berusia 53 tahun itu, yang di antaranya tercatat pernah tangani Bayern Munchen, Timnas Kroasia dan AS Monaco tersebut.