Gilabola.com – Jelang tandang ke markas Real Madrid, bintang Manchester City Bernardo Silva memuji klub raksasa Spanyol itu setinggi langit, dan menyebut tim asuhan Xabi Alonso tersebut sebagai ‘raja Eropa’.
Tak Berbeda dari Pertandingan Lain
Banyak yang memperkirakan, ketegangan akan meningkat jelang pertandingan klasik Liga Champions antara Real Madrid dan Manchester City, Kamis dini hari WIB, 11 Desember 2025. Namun, Bernardo Silva tetap tenang.
Gelandang internasional Portugal itu berbicara dengan tenang, dan tegaskan bahwa pertandingan besar ini terasa familiar baginya ketimbang menakutkan.
“Ini hanya pertandingan sepak bola; hanya pertandingan lain yang harus kami jalani. Kami akan mencoba untuk menjadi yang terbaik,” tegas Bernardo Silva, seperti dilansir AS.
Dia kemudian mengakui keunikan Santiago Bernabeu, tapi dia juga menekankan bahwa kedua tim sudah sering bertemu sebelumnya, sehingga suasananya terasa seperti sebuah rutinitas saja.
“Kami tahu bagaimana istimewanya stadion ini, meskipun saya sudah lebih terbiasa karena kami seringkali saling berhadapan di setiap tahunnya. Ini praktis seperti Clásico sekarang. Ini akan menjadi pertandingan yang menyenangkan,” tambah Silva.
Real Madrid Tanpa Kylian Mbappe
Silva juga memuji kemajuan City di musim ini, dan membahas kemungkinan absennya Kylian Mbappe, meski menolak untuk menggambarkannya sebagai sebuah keuntungan bagi tim asuhan Pep Guardiola tersebut.
“Mbappe sangat istimewa, dan jika Real Madrid bisa memainkannya, itu akan lebih baik bagi mereka, tetapi jika tidak, masih ada Vinicius, Rodrygo… Mereka punya banyak pemain yang sangat bagus,” tandas gelandang berusia 31 tahun itu.
“Terlepas dari siapa yang bermain nanti, itu akan sulit. Kami tahu karakternya (Real Madrid), dan betapa kerasnya stadion ini,” tambahnya.
Bermain di Bernabeu Selalu Menyulitkan
Ketika ditanya tentang evolusi Madrid musim ini, Silva mengaku dia tak terlalu mengikuti kabar Los Blancos secara detail. Namun, dia menyoroti apa yang diamati City dalam sesi analisis mereka belum lama ini.
Silva pun mencatat ketidakpastian taktik Madrid. “Sejujurnya, saya belum melihat banyak pertandingan Real Madrid musim ini. Apa yang saya ketahui, hanya berdasarkan pada apa yang telah kita lihat pekan ini,” ujarnya.
“Tekanan lebih besar, penjagaan man-to-man. Hal-hal yang saya tidak tahu, apakah mereka akan lakukan di laga melawan kami,” tambah Silva.
“Namun, saya tahu, dari pengalaman, bermain di stadion ini (Bernabeu) selalu menyulitkan, dan itu akan menjadi pertandingan yang mendebarkan,” tandas mantan pemain Benfica tersebut.
Hadapi Real Madrid di Bernabeu
Silva juga merefleksikan apa artinya bagi pemain muda Manchester City memasuki atmosfer Bernabeu.
“Ini Real Madrid, raja Eropa, tapi bermain di Anfield juga sulit. Jadi, para pemain muda sudah terbiasa dengan malam-malam yang sulit,” ujar Silva berkaca pada pengalamannya sendiri.
“Kami siap memberikan yang terbaik dan membawa pulang tiga poin. Jika ini semifinal, mungkin saya akan memberikan jawaban yang berbeda, tetapi ini fase liga dan kami menginginkan tiga poin. Sesederhana itu saja,” tegasnya.
Tetap Berharap Real Madrid Tunjukkan Permainan Terbaik
Terakhir, Silva membahas apakah ini momen yang ideal untuk menghadapi Real Madrid, mengingat penurunan performa skuad Xabi Alonso tersebut saat ini. Namun, ia langsung menepis anggapan itu.
“Saya tidak punya jawaban untuk itu, karena menurut pengalaman saya, tidak pernah mudah untuk datang ke sini dan bermain melawan Real Madrid,” ujar gelandang yang juga pernah membela AS Monaco tersebut.
“Sejak saya tiba di City, saya sudah bermain melawan Madrid sebanyak lima atau enam kali, dan selalu menyulitkan. Terutama di kompetisi ini (Liga Champions), performa tim tidak terlalu penting, karena para pemain Madrid, ketika mainkan pertandingan besar, mereka bisa meningkatkan level mereka,” tegasnya.
“Saya mengharapkan Real Madrid yang hebat, dan saya tahu dari pengalaman pribadi saya, betapa sulitnya bermain di sini,” tambah Silva.
Mengenai ide untuk lakukan balas dendam atas kekalahan sebelumnya, dengan tegas Silva menolaknya hal itu.
“Saya telah bermain melawan Real Madrid berkali-kali, saya menang beberapa kali dan kalah beberapa kali juga, tapi ‘balas dendam’ bukanlah kata yang ingin saya gunakan. Pertandingan ini ujian yang bagus bagi kami, dan kami ingin mempersiapkan diri dengan baik, karena ini adalah tantangan yang sangat penting dan menarik,” tandasnya.
Pendapat Kami
Wajar jika Bernardo Silva tetap mengakui Real Madrid sebagai ‘raja eropa’, meskipun performa tim asuhan Xabi Alonso itu sedang menurun saat ini. Karena Madrid bukan cuma Mbappe, mereka punya banyak pemain bagus, dan Xabi Alonso sudah mengerahkan para pemain muda untuk tampil bersemangat di laga ini. Yakin, Manchester City benar-benar akan kesulitan di Bernabeu dini hari nanti!