
Gilabola.com – Bayer Leverkusen tengah bersiap menghadapi ujian berat untuk meraih kemenangan perdana di ajang Liga Champions 2025/26, saat menjamu sang juara bertahan Paris Saint-Germain di BayArena, Rabu 22 Oktober pukul 02.00 WIB. Mereka datang dengan semangat tinggi dari liga domestik, tapi tekanan Eropa akan jadi cerita berbeda.
Leverkusen Ingin Bawa Tren Positif ke Eropa
Perjalanan awal musim Leverkusen sebenarnya tidak seburuk yang terlihat di atas kertas. Sejak dilatih Erik Ten Hag, mereka baru menelan satu kekalahan di semua kompetisi. Namun di panggung Liga Champions, hasilnya belum memuaskan: hanya imbang melawan FC Copenhagen dan PSV Eindhoven dari dua laga awal.
Akhir pekan lalu mereka memanaskan mesin dengan kemenangan 4-3 atas 1. FSV Mainz 05. Bintang pertandingan itu adalah Alejandro Grimaldo yang mencetak dua gol. Kemenangan itu semakin berarti karena diraih tanpa beberapa pemain penting seperti Patrik Schick, Nathan Tella, dan Jarrell Quansah.
Tella diprediksi sudah siap kembali, tapi Schick dan Quansah masih berpacu dengan waktu untuk pulih. Di lini depan, Christian Kofane kemungkinan bakal jadi tumpuan utama. Ia sudah mengoleksi empat gol musim ini dan sempat mencetak gol ke gawang PSV.
Di sisi lain, Malik Tillman mengalami kram paha saat melawan Mainz dan dipastikan absen sekitar dua pekan. Axel Tape dan Lucas Vázquez juga masih cedera dan tak akan tampil.
PSG Datang dengan Status Juara Bertahan
PSG membuka musim dengan cukup solid, meski tak sepenuhnya mulus. Mereka ditahan imbang 3-3 oleh RC Strasbourg akhir pekan lalu dan kini menempati posisi dua klasemen Ligue 1, di bawah Olympique de Marseille.
Menariknya, performa terbaik mereka justru muncul di Liga Champions. PSG menghajar Atalanta BC 4-0 dan menang 2-1 atas FC Barcelona. Gonçalo Ramos dan Bradley Barcola menjadi mesin gol utama dengan masing-masing empat gol.
Nama besar Ousmane Dembélé — mantan pemain Borussia Dortmund dan peraih Ballon d’Or — kemungkinan akan kembali tampil setelah absen sejak awal September. Selain itu, fans Bundesliga juga akan familiar dengan Achraf Hakimi, Willian Pacho, dan Lucas Hernández yang pernah bermain di Jerman.
Statistik Menarik Jelang Pertandingan
Leverkusen punya catatan kandang Eropa yang mengesankan: hanya satu kekalahan dari 17 laga terakhir di fase grup/ liga Eropa (14 menang, 2 imbang). Mereka juga tak terkalahkan dalam sembilan pertandingan kandang terakhir (7 menang, 2 imbang).
Menghadapi tim asal Prancis pun bukan hal baru bagi mereka. Dari tujuh pertemuan terakhir, Leverkusen hanya kalah sekali (4 menang, 2 imbang). Bek Edmond Tapsoba bahkan mencatat jumlah umpan tembus garis terbanyak oleh seorang bek di Liga Champions musim ini — 34 kali, setara dengan Josko Gvardiol.
Sementara itu, PSG mencatat 102 pertandingan beruntun di kompetisi Eropa tanpa hasil imbang 0-0 sejak 2015. Achraf Hakimi menjadi pemain dengan assist terbanyak dari permainan terbuka sejak musim lalu, yakni tujuh assist.
Perkiraan Susunan Pemain
Bayer Leverkusen (pelatih: Kasper Hjulmand): Flekken – Badé, Andrich (c), Tapsoba – Arthur, Fernández, García, Grimaldo – Poku, Ben Seghir – Kofane
Absen: Palacios (pangkal paha), Tape (paha), Tella (lutut), Tillman (paha)
Diragukan: Quansah (lutut), Schick (hamstring), Vázquez (otot)
PSG (pelatih: Luis Enrique): Chevalier – Hakimi, Pacho, Zabarnyi, Mendes – Mayulu, Vitinha, Zaïre-Emery – Kvaratskhelia, Dembélé (c), Doué
Absen: Marquinhos (paha)
Diragukan: Ruiz (otot)