Pertandingan Inter vs Barcelona mungkin seharusnya berakhir imbang setelah bola menyentuh tangan Denzel Dumfries dalam perebutan bola di dalam kotak penalti, pada detik-detik terakhir pertandingan Liga Champions tadi malam.
Barca kalah untuk kali kedua dari tiga pertandingan Liga Champions mereka sejauh ini, takluk dengan skor 1-0 di tangan Inter pada laga di San Siro yang selesai pada Rabu dinihari (5/10).
Namun sebuah adegan pada detik-detik terakhir mungkin seharusnya bisa mengubah skor menjadi imbang. Pada sebuah perebutan bola melawan Ansu Fati, Dumfries sepertinya membiarkan bola menyentuh tangan kanannya.
Usaha Xavi berteriak pada ofisial keempat, memprotes tidak diberikannya penalti kepada pihaknya membuat pelatih Inter Simone Inzaghi memberikan lirikan maut ke arah pelatih Barca, setengahnya khawatir hal itu akan dikabulkan sang pengadil.
Sayangnya, protes itu hanya menemui telinga tuli dari wasit Slavko Vinčić asal Slovenia yang bahkan tidak mau repot-repot mengecek layar VAR untuk membuktikannya.
Sebagai akibatnya kini Barca menderita dua kekalahan dari tiga laga. Dengan cepat, bayang-bayang berlaga di Liga Europa untuk dua musim beruntun menghantui tim raksasa LaLiga itu.
Musim lalu 2021/22 mereka dipaksa turun ke kompetisi kasta kedua tersebut setelah menempati urutan kedua di bawah di bawah Bayern Munchen dan Benfica. Pada waktu itu Blaugrana juga menderita dua kekalahan dan satu kemenangan dari dua laga pertama.