Gilabola.com – Barcelona akan menjamu Benfica di leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Rabu (12/3) dini hari. Lima pemain dari kedua tim dipastikan tengah jalani puasa Ramadhan saat mereka bertarung.
Pertandingan itu dipastikan akan menjadi laga yang menjanjikan, sekaligus menegangkan bagis kedua tim yang harus saling mengalahkan.
Barca sebelumnya unggul 1-0 di leg pertama, dan kini akan mendapat dukungan penuh dari suporter sebagai tuan rumah.
Di samping itu, pelatih Hansi Flick juga hadapi hanya sedikit masalah cedera dalam skuadnya, sehingga ia bisa mengerahkan full team – karena seluruhnya dipastikan benar-benar fit.
Dua Pemain Barcelona akan Berpuasa Ramadhan
Laporan terbaru Marca mengindikasikan, sedikitnya lima pemain dari kedua tim akan menjadi starter dalam petandingan ini dalam kondisi tengah berpuasa Ramadhan, walau tak semuanya bisa masuk dalam Starting XI untuk masing-masing tim.
Di antara mereka barangkali ada dua pemain Barcelona yang tengah berpuasa Ramadhan, yakni Lamine Yamal dan Ansu Fati.
Walau Ansu Fati kemungkinan tak akan mendapat peran apapun dalam pertandingan penting melawan Benfica tersebut, tapi Yamal dipastikan akan bermain sebagai starter.
Sedangkan dari kubu Benfica, mereka kemungkinan besar akan turunkan Orkun Kokcu, Kerem Akturkoglu dan Zeki Amdouni sebagai starter, dan ketiga pemain itupun tengah berpuasa Ramadhan.
Buka Puasa di Pinggir Lapangan, Lanjut ke Ruang Ganti
Meskipun waktu kick-off adalah pukul 18:45 waktu setempat, tapi matahari baru terbenam pada pukul 18:52. Ini berarti, para pemain yang jalani ibadah puasa harus berbuka puasa saat pertandingan sedang berlangsung.
Laporan itu menambahkan, para pemain ini akan disediakan beberapa makanan ringan dan minuman yang bisa cepat diserap di pinggir lapangan, sehingga mereka bisa berbuka puasa selama pertandingan.
Selama jeda babak pertama, para pemain ini akan kembali ke ruang ganti, dan mereka akan mendapat makanan ringan yang porsinya lebih banyak, sehingga mereka bisa mengisi kembali energi mereka setelah berpuasa selama 11 jam.
Bukan Fenomena Baru
Ini sebenarnya bukanlah fenomena baru di dunia sepak bola. Pasalnya, liga-liga di Eropa sering menghentikan pertandingan selama satu atau dua menit untuk memberi kesempatan kepada para pemain yang berpuasa selama bulan Ramadan, untuk berbuka puasa di pinggir lapangan.
Pertandingan antara Barcelona kontra Benfica seharusnya tidak terkecuali, karena berjuta pasang mata tengah tertuju pada Yamal, dan apakah ia bisa menembus tebalnya tembok pertahanan lawan, bahkan setelah berpuasa selama 11 jam.