Gila Bola – Juru taktik Lazio, Maurizio Sarri mendesak anak asuhnya serius dan berjuang di kompetisi Liga Champions 2023/24.
Lazio telah memberikan kejutan di Liga Italia musim lalu. Pasalnya, rival abadi AS Roma mampu finis di peringkat kedua klasemen akhir. Padahal, dua musim sebelumnya bermain di Liga Europa.
Tim berjuluk Si Elang materi pemainnya memang tak seperti Inter Milan maupun AC Milan. Namun mereka punya beberapa pemain kunci yang sangat berperan besar seperti Ciro Immobile hingga Luis Alberto.
Lazio sendiri tergabung di Grup E Liga Champions bersama Feyenoord, Celtic, dan Atletico Madrid. Pada laga pertama, klub sepak bola asal Italia akan melawan Atletico Madrid. Duel kedua tim akan berlangsung di Stadio Olimpico, Rabu (20/9) dini hari WIB. Menjelang pertandingan, Maurizio Sarri mendesak agar anak asuhnya serius berlaga di ajang bergengsi benua biru.
Ingin Lazio Melangkah Jauh
Dalam konferensi persnya dikutip dari Football Italia, Maurizio Sarri mengatakan Liga Champions berbeda. Ia menyebutkan kompetisi ini paling penting di dunia. Ia menyebutkan bermain di ajang ini suatu kehormatan.
Maurizio Sarri bilang bermain di Liga Champions ada resiko dan peluang melawan tim besar. Ia tak tahu apakah menghadapi Atletico Madrid momen terbaik atau tidak. Tapi ia ingin melawan Los Rojiblancos harus bisa dapatkan hasil yang bagus.
Lebih lanjut, Maurizo Sarri juga ingatkan mereka telah berjuang selama dua tahun agar bisa berlaga di Liga Champions. Ia ingin timnya fokus ke satu laga dulu. Ia menyebutkan tahu Feyenoord, tetapi tidak dengan Celtic. Namun Sarri ingin timnya benar-benar berjuang.
Kondisi Kedua Tim
Menjelang laga pertama Liga Champions, Lazio dalam kondisi yang kurang bagus. Pasalnya, dalam empat laga Liga Italia baru menang sekali dan akhir pekan lalu kalah lawan Juventus dengan skor 3-1.
Sementara Atletico Madrid jelang laga pertama Grup F Liga Champions juga kalah dengan skor 3-0 melawan Valencia di Liga Spanyol. Jadi laga ini bisa dibilang duel dua tim yang sedang terluka.
Lazio berita baiknya adalah semua pemain tersedia. Berbeda dengan Atletico Madrid di mana sejumlah pemainya tak bisa main seperti Memphis Depay, Thomas Lemar, Rodrigo de Paul. Sedangkan Koke dan Caglar Soyuncu masih diragukan.
Fakta Menarik
Pertandingan ini akan menarik karena pelatih Atletico Madrid,Diego Simeone sebelumnya saat aktif bermain pernah membela Lazio.
Kedua tim pernah bertemu sebanyak enam kali sebelumnya. Hasilnya, Lazio baru menangkan satu pertandingan saat pertemuan pertama di tahun 1998. Pada saat itu, menang tipis 0-1 di UEFA Cup. Terakhir Atletico Madrid bertemu di Liga Europa 2012 dan menang 1-0.