Mental Juventus Memang Kuat, Tapi Nggak Boleh Dong Kebobolan Banyak Gol Terus-Terusan

Gilabola.comJuventus harus puas bermain imbang 4-4 melawan Borussia Dortmund dalam laga pembuka Liga Champions 2025/26 di Turin, namun Gleison Bremer kurang senang dengan banyaknya gol kebobolan terlepas dari kekuatan mental timnya.

Bremer, yang menjadi kapten Juventus pada pertandingan tersebut, menilai timnya menunjukkan mentalitas yang kuat dengan mampu menyamakan kedudukan di masa tambahan waktu, tetapi dia menegaskan bahwa mereka tidak bisa terus-menerus kebobolan sebanyak ini.

Bek asal Brasil itu mengingatkan bahwa dalam dua pertandingan terakhir, Juventus sudah kemasukan tujuh gol meski masih bisa mencetak kemenangan dramatis 4-3 atas Inter dan hasil imbang penuh gol melawan Dortmund.

Laga yang digelar di Allianz Juventus Stadium berjalan sengit sejak babak pertama. Walaupun skor masih 0-0 hingga turun minum, babak kedua berubah menjadi pesta gol.

Karim Adeyemi membuka keunggulan untuk Dortmund, kemudian Kenan Yildiz menyamakan kedudukan lewat tendangan melengkung indah yang mengingatkan publik pada gol legendaris Alessandro Del Piero di tahun 1995.

Namun hanya satu menit berselang, Felix Nmecha kembali membawa Dortmund unggul. Dusan Vlahovic yang turun dari bangku cadangan segera memberi dampak dengan mencetak gol penyama 2-2 setelah menerima umpan Yildiz.

Sayangnya, kesalahan kiper Michele Di Gregorio membuat Dortmund kembali memimpin ketika sepakan Yan Couto tak mampu diamankannya. Tidak berhenti sampai di situ, Dortmund mendapat hadiah penalti setelah bola mengenai tangan Lloyd Kelly di kotak terlarang.

Ramy Bensebaini yang maju sebagai eksekutor sukses menaklukkan Di Gregorio untuk membawa Dortmund unggul 4-2 pada menit ke-86. Untungnya, Juventus tidak kenal kata menyerah. Vlahovic kembali mencetak gol di menit 94 untuk memperkecil kedudukan.

Hanya dua menit kemudian, umpan silang penyerang Serbia itu dituntaskan Kelly dengan sundulan diving yang memastikan laga berakhir 4-4. Stadion pun bergemuruh setelah VAR mengonfirmasi gol tersebut sah.

Bremer Tegaskan Pentingnya Keseimbangan

Usai pertandingan, Bremer menyampaikan bahwa mentalitas yang ditunjukkan Juventus memang harus diapresiasi, tetapi dia menekankan pentingnya menjaga keseimbangan agar tidak kembali kebobolan terlalu banyak.

Dia menilai kelelahan memang bisa menjadi faktor yang cukup berpengaruh, namun kebobolan beruntun setiap kali mencetak gol adalah masalah yang tidak boleh diulang.

Bremer juga mengakui bahwa peran Vlahovic sangat vital, meski penyerang itu sempat dirumorkan akan hengkang pada musim panas. Menurutnya, kontribusi Vlahovic selalu memberi dampak positif bagi tim setiap kali dimainkan.

Dengan hasil ini, Juventus tetap mempertahankan catatan tak terkalahkan di awal musim, setelah sebelumnya meraih tiga kemenangan beruntun di Serie A.

Namun, evaluasi besar di lini pertahanan jelas menjadi pekerjaan rumah bagi tim asuhan Igor Tudor sebelum menghadapi laga-laga sulit berikutnya di kompetisi domestik maupun Eropa.

IKLAN