Gilabola.com – Mikel Arteta berbicara tentang berbagai topik usai kemenangan 2-0 Arsenal atas Sevilla yang mengantarkan mereka lolos ke babak 16 besar Liga Champions, dalam hasil konferensi pers yang kami beritakan dari situs resmi klub.
Pertama-tama, bos Spanyol mengomentari penampilan Bukayo Saka, yang sering kali menjadi sasaran tekel keras, dengan mengatakan bahwa kontak fisik seperti itu adalah hal biasa dalam sepak bola, terutama bagi pemain sayap.
Saka akhirnya harus ditarik keluar karena ketidaknyamanan fisik, namun Arteta merasa puas dengan penampilannya. Saka memang ditarik menit ke-85, toh Arsenal saat itu sudah unggul 2-0 jadi memang yang terbaik perlu menyimpan pemain bintang mereka.
Ketika ditanya apakah kemenangan melawan Sevilla merupakan respons yang baik setelah pertandingan sebelumnya, Arteta menjelaskan bahwa mereka tidak perlu merespons apa pun karena tim sudah bermain dengan sangat baik melawan Newcastle.
Dia menekankan bahwa setiap pertandingan memiliki persyaratan taktis yang berbeda, dengan juru taktik berusia 41 tahun itu puas dengan kinerja timnya di dua laga terbaru mereka karena mereka bermain sangat baik.
Mikel Arteta juga memberikan pujian kepada Kai Havertz yang, menurutnya, telah tampil sangat kuat dalam beberapa pertandingan terakhir, termasuk melawan West Ham dan Newcastle.
Bos Spanyol kemudian mengakui pengaruh besar dari Bukayo Saka dan Gabriel Martinelli dalam hal serangan tim. Namun, dia juga menekankan bahwa pertahanan tim harus mendukung mereka dengan memberikan waktu, keuntungan, ruang, dan dukungan yang diperlukan agar mereka bisa berkreasi di sepertiga akhir lapangan.
Mikel Arteta menyatakan bahwa mencari keseimbangan sempurna dengan tiga pemain depan mereka bukanlah tugas mudah. Dia menekankan bahwa memiliki berbagai opsi seperti Gabriel Jesus, Eddie Nketiah, dan Leondro Trossard memberikan keuntungan dan variasi taktis yang sangat berguna.
Sang manajer kembali membahas Bukayo Saka, yang menurutnya akan tetap bermain dengan gaya berani meskipun sering kali menjadi sasaran tekel. Dia berpendapat bahwa Saka sudah mulai terbiasa dengan tekanan tersebut.
Arteta kemudian memberikan informasi mengenai cedera Bukayo Saka, menyebutkan bahwa ini hanya akibat tendangan yang membuatnya merasa tidak nyaman. Meskipun demikian, mereka berharap Saka akan pulih dengan cepat.
Ketika ditanya tentang alasan pergantian Takehiro Tomiyasu, Arteta mengungkapkan bahwa pemain tersebut merasa tidak nyaman selama babak pertama, dan mereka tidak ingin mengambil risiko cedera lebih lanjut. Keputusan untuk menggantinya dianggap tepat.
Juru taktik 41 tahun juga memberikan pujian kepada Jorginho atas pengaruh besar yang dimilikinya dalam tim. Dia menggambarkan Jorginho sebagai pemain yang cerdas dan yang memahami sepak bola dengan sangat baik.
Terakhir, Mikel Arteta berbicara mengenai kondisi fisik Martin Odegaard dan Eddie Nketiah, mengungkapkan bahwa keduanya sedang berusaha keras untuk pulih. Mereka berharap pemain-pemain ini dapat kembali dalam waktu dekat karena tim membutuhkan semua pemain yang tersedia.