
Gilabola.com – Liverpool meraih kemenangan dramatis 3-2 atas Atletico Madrid pada laga fase liga Liga Champions di Anfield. Mohamed Salah mencetak gol penting untuk membungkam anggapan bahwa dirinya sudah habis.
Sementara itu, drama kartu merah yang diterima Diego Simeone ikut mewarnai pertandingan sengit tersebut. Meski sempat kehilangan keunggulan, tim asuhan Arne Slot menunjukkan determinasi tinggi hingga gol Virgil van Dijk memastikan tiga poin berharga.
Sejak awal musim, sejumlah narasi menyebut Mohamed Salah tidak lagi berada pada level tertinggi. Namun, laga kontra Atletico Madrid menunjukkan hal berbeda.
Penyerang asal Mesir itu sempat kesulitan ketika Liverpool menghadapi Burnley, tetapi dia mampu mencetak penalti penentu kemenangan di laga tersebut. Melawan Atletico, dia kembali menjadi pembeda.
Gol keduanya yang tercipta pada menit-menit awal menjadi bukti kualitas yang belum hilang. Salah bergerak dari sisi kanan, melakukan kombinasi dengan Ryan Gravenberch, lalu menahan tekanan beberapa pemain bertahan sebelum menempatkan bola ke pojok jauh gawang.
Dengan torehan itu, ia menjadi pemain Liverpool pertama sejak Steve McManaman hampir tiga dekade lalu yang mampu mencetak gol dan assist dalam enam menit pertama pertandingan Liga Champions.
Salah bahkan hampir menambah pundi golnya saat sepakannya mengenai tiang gawang. Performa itu sekaligus menjawab keraguan publik yang meremehkannya.
Simeone dan Atletico Kehabisan Tenaga
Pertandingan ini berjalan penuh intensitas. Setelah unggul, Liverpool sempat dikejutkan oleh gol penyama kedudukan Marcos Llorente yang mengenai defleksi sembilan menit jelang waktu normal berakhir. Meski begitu, semangat juang tuan rumah tidak surut.
Diego Simeone sendiri mengakui bahwa lini belakang timnya terlihat kelelahan menghadapi gelombang serangan tuan rumah. Tekanan tanpa henti dari Liverpool akhirnya berbuah hasil melalui sundulan keras Virgil van Dijk yang menyambut umpan silang Dominik Szoboszlai. Bagi Szoboszlai, kontribusi itu menjadi catatan indah di penampilannya yang ke-100 bersama klub.
Simeone pun terlibat drama tambahan setelah harus menerima kartu merah akibat protes keras kepada ofisial pertandingan. Situasi tersebut semakin menambah panas suasana di Anfield.
Tantangan untuk Slot di Laga Berikutnya
Meski kemenangan ini memperpanjang tren positif Liverpool, ada catatan yang perlu diperhatikan. Dalam enam laga terakhir, tim sudah kebobolan dua gol pada empat kesempatan, termasuk kehilangan keunggulan dua gol sebanyak tiga kali.
Rotasi di lini belakang serta penyesuaian di lini tengah masih menjadi pekerjaan rumah Arne Slot. Meski demikian, hasil ini memberi kepercayaan diri besar menjelang derby Merseyside melawan Everton di akhir pekan.
Kombinasi lini belakang yang diperkuat Alisson Becker, Van Dijk, Ibrahima Konate, dan Gravenberch di posisi gelandang bertahan masih menunjukkan soliditas, meski perlu peningkatan konsistensi.
Liverpool kini bisa melangkah ke laga berikutnya dengan keyakinan lebih, sekaligus menjaga momentum positif di awal musim kompetisi bola Eropa ini.