Gila Bola – Galatasaray dan Copenhagen, dua tim yang dianggap sebagai underdog di Grup A Liga Champions 2023/2024, bersiap untuk bertarung dalam pertandingan pembuka penyisihan grup pada Rabu (20/9) malam WIB.
Setelah tiga tahun absen dari Liga Champions, Galatasaray telah memulai musim ini dengan baik. Mereka berhasil melewati babak kualifikasi dengan mengalahkan tim seperti FK Zalgiris, NK Olimpija Ljubljana, dan Molde. Dalam enam pertandingan terakhir, mereka mencetak 15 gol dan belum terkalahkan.
Di liga domestik, Galatasaray juga tampil impresif. Mereka meraih kemenangan kandang 4-2 atas Samsunspor, menjaga mereka hanya terpaut dua poin dari pemimpin klasemen Fenerbahce.
Namun, meskipun optimisme membangun di klub Turki ini, mereka sadar bahwa tugasnya tidak mudah dengan Bayern Munchen dan Manchester United di grup yang sama. Untuk mencapai babak fase gugur untuk pertama kalinya sejak 2013-14, Galatasaray harus memberikan penampilan yang luar biasa.
Sementara itu, Copenhagen juga harus melalui kualifikasi Liga Champions untuk mencapai babak penyisihan grup. Mereka berada di puncak Superliga Denmark setelah memenangkan gelar liga ke-15 mereka. Meskipun mereka memiliki awal yang baik, performa mereka telah merosot dalam beberapa pekan terakhir.
Copenhagen hanya memenangkan satu dari 12 pertandingan tandang terakhir mereka di Liga Champions, sementara Galatasaray hanya kalah satu kali dari sembilan pertandingan Eropa terakhir mereka di kandang.
Berita Tim
Galatasaray bisa menurunkan kekuatan penuh mereka karena tidak ada laporan cedera atau skorsing menuju pertandingan ini.
David Khocholava akan absen karena cedera lutut dan selebihnya, Copenhagen memiliki skuad lengkap untuk diseleksi.
Head to Head
Kedua tim pernah bertemu dua kali di Liga Champions pada tahun 2013. Kedua tim saling mengalahkan saat memainkan pertandingan kandang masing-masing.
Prediksi
Galatasaray menjadi tim yang semakin menarik. Usai memiliki Mauro Icardo, Dries Mertens, dan Lucas Torreira, mereka juga kemudian mengontrak Hakim Ziyech dan Davinson Sanchez.
Galatasaray sedang dalam performa yang sangat baik dengan enam kemenangan beruntun. Mereka juga tidak terkalahkan dalam 10 pertandingan terakhir, dengan delapan kemenangan dan dua kali bermain imbang sejak awal musim.
Galatasaray juga telah memenangkan delapan pertandingan kandang terakhir mereka, mencetak total 16 gol dan meraih enam clean sheet sejak hasil imbang 3-3 melawan Fatih Karagumruk pada bulan April.
Copenhagen juga tampil luar biasa dengan tidak terkalahkan dalam 13 dari 14 pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi musim ini. Mereka berhasil meraih 10 kemenangan dan bermain imbang tiga kali.
Pertandingan antara Galatasaray dan Copenhagen diprediksi akan menjadi pertandingan yang sengit, namun kami yakin bahwa tuan rumah memiliki kualitas yang dibutuhkan untuk memulai musim dengan kemenangan.