Gila Bola – Real Madrid menang empat tandang beruntun di ajang Liga Champions musim ini. Baru kali kedua dalam sejarah mereka melakukannya setelah musim 2014/15. Siapa entrenador Los Blancos kala itu, kamu tahu? Sama, Carlo Ancelotti.
Nacho Fernandez dan rekan-rekannya menang dengan satu gol dari Brahim Diaz saat mereka melawat ke Red Bull Arena di kota Leipzig di wilayah bekas Jerman Timur dalam laga 16 besar yang usai Rabu dinihari (14/2).
Mereka kini akan berbalik menjadi tuan rumah untuk tim asal Bundesliga itu pada leg kedua yang akan dilangsungkan pada 7 Maret 2024 mendatang.
Real Madrid Juga Menang Empat Tandang Beruntun pada 2014/15
Ini baru merupakan kesempatan kedua sepanjang sejarah, tim putih sang juara 14 kali UCL itu berhasil menang empat tandang beruntun dalam satu musim.
Terakhir kali, mereka berhasil melakukannya pada 2014/15 saat mereka berada di bawah arahan pelatih yang sama, Carlo Ancelotti.
Waktu itu mereka menang enam kali di tahap penyisihan grup, yang juga berarti menang tiga kali tandang, sebelum menang lagi di tahap 16 besar, yang menggenapi empat tandang beruntun. Selengkapnya:
- 1-2 di Ludogorets Razgrad
- 0-3 di Liverpool
- 0-1 di FC Basel Swiss
- Menang 0-2 di Schalke 04 pada tahap 16 besar
Skuad Ancelotti gagal melanjutkan performa tandang mereka yang menawan setelah hanya bermain 0-0 di Atletico pada tahap perempat final kompetisi Eropa tersebut.
Real Madrid Berbalik Jadi Tuan Rumah Kontra Leipzig
Los Blancos akan berbalik menjadi tuan rumah bagi tim asal Bundesliga tersebut untuk leg kedua kompetisi elit Eropa itu pada awal Maret 2024 mendatang.
Pada laga tadi malam di Red Bull Arena, tim putih turun tanpa Jude Bellingham yang mengalami cedera di pergelangan kakinya dan diperkirakan akan pulih untuk leg kedua.
Gaya perayaan gol Brahim Diaz merentangkan tangannya adalah persis apa yang dilakukan Bellingham setiap kali menjebol gawang lawan.
Ada sejumlah figur penting lain yang masih absen di pertandingan Liga Champions ini, termasuk David Alaba cedera lutut, selain Thibaut Courtois dan Eder Militao untuk jenis cedera yang sama.