Gilabola.com – Inggris kembali menunjukkan dominasinya di kualifikasi Piala Dunia dengan kemenangan 2-0 atas Andorra, menjaga rekor sempurna di bawah pelatih baru Thomas Tuchel. Kemenangan ini juga membuat The Three Lions tetap nyaman di puncak grup, unggul lima poin dari pesaing terdekat mereka.
- Hasil Inggris vs Andorra skor akhir 2-0
- Pencetak Gol: Christian Garcia (25 OG), Declan Rice (67′)
- Thomas Tuchel kembali meraih hasil sempurna sejak menangani tim nasional
Laga di Villa Park Tanpa Skuad Inti
Pertandingan yang digelar di Villa Park ini dijalani tanpa sejumlah bintang utama seperti Bukayo Saka, Jude Bellingham, Cole Palmer, dan John Stones yang absen karena cedera.
Sebagai gantinya, Tuchel menurunkan nama-nama seperti Noni Madueke, Eberechi Eze, dan Dan Burn. Bahkan, gelandang Nottingham Forest, Elliot Anderson, mendapat kesempatan melakukan debut penuh bersama tim senior Inggris.
Sejak awal laga, Inggris menguasai penuh jalannya pertandingan. Meski begitu, gol baru datang di menit ke-25, dan itu pun berbau keberuntungan.
Umpan silang Noni Madueke dari sisi kanan membuat bek Andorra, Christian Garcia, salah antisipasi hingga sundulannya justru masuk ke gawang sendiri, padahal Harry Kane sudah siap menyambar bola.
Banyak Peluang Terbuang
Setelah gol tersebut, The Three Lions terus menekan. Kane dan Eze hampir menggandakan keunggulan, namun pertahanan Andorra masih mampu menahan. Di babak kedua, giliran Marcus Rashford dan Eze yang gagal memanfaatkan peluang emas untuk memperbesar skor.
Debutan Anderson hampir mencatatkan gol perdananya, namun sundulannya berhasil digagalkan kiper Andorra, Iker Alvarez. Semakin lama, Inggris makin diuntungkan oleh kondisi fisik lawan yang mulai menurun.
Gol Penutup Declan Rice
Kemenangan akhirnya dipastikan pada menit ke-67. Reece James mengirim umpan silang akurat dari sisi kanan, dan Declan Rice yang muncul dari lini kedua berhasil menuntaskan dengan sundulan tajam.
Gol ini menjadi penegas dominasi Inggris sekaligus memperpanjang catatan gemilang mereka melawan Andorra—delapan kemenangan tanpa sekalipun kebobolan.
