Gilabola.com – Erling Haaland menjadi bintang besar di Oslo ketika hat-trick spektakulernya membawa Norwegia semakin dekat ke putaran final Piala Dunia, sementara Italia terus menjaga peluang mereka lewat kemenangan penting atas Estonia.
Haaland Pecahkan Rekor, Norwegia Kian Dekat ke Piala Dunia
Di Ullevaal Stadium, malam itu benar-benar milik Erling Haaland. Striker andalan Manchester City itu mencetak tiga gol dan memecahkan rekor sebagai pemain tercepat dalam sejarah sepak bola internasional pria yang berhasil mencapai 50 gol untuk negaranya. Kini, Haaland telah mengoleksi 51 gol hanya dalam 46 pertandingan.
Norwegia tampil perkasa dengan kemenangan telak 5-0 atas Israel, membuat mereka kokoh di puncak klasemen Grup I dengan 18 poin. Keunggulan ini membuat peluang mereka lolos ke Piala Dunia pertama sejak 1998 semakin besar.
Namun, laga ini tidak lepas dari ketegangan politik. Sebelum pertandingan, ratusan orang melakukan demonstrasi pro-Palestina di Oslo sambil meneriakkan “Free Palestine” sebagai protes terhadap tindakan Israel di Gaza. Polisi Norwegia sempat membubarkan massa dengan gas air mata dan melakukan beberapa penangkapan.
Di dalam stadion, suasana juga panas. Puluhan pendukung Israel membentangkan bendera negara mereka dan spanduk bertuliskan “Let the Ball Talk!”.
Drama di lapangan dimulai ketika Haaland gagal mengeksekusi penalti dua kali beruntun. Upaya pertamanya ditepis kiper Israel, Daniel Peretz, dan wasit memerintahkan pengulangan karena pelanggaran encroachment. Namun tendangan keduanya juga kembali digagalkan Peretz.
Meski begitu, Norwegia justru unggul lebih dulu di menit ke-18 lewat gol bunuh diri Anan Khalaili. Tak lama kemudian, Haaland memperbesar keunggulan setelah lolos dari kawalan bek lawan.
Petaka bagi Israel berlanjut ketika Idan Nachmias juga melakukan gol bunuh diri, membuat skor menjadi 3-0. Haaland kemudian menambah dua gol lagi — satu lewat sundulan keras, satu lagi dengan tandukan penutup — yang menjadi hat-trick keenamnya untuk Norwegia.
Bagi Israel, kekalahan ini membuat mereka harus menang melawan Italia di Udine pada Selasa mendatang jika ingin menjaga asa ke Piala Dunia.
Italia Tetap di Jalur
Sementara itu, Italia sukses mencatat kemenangan 3-1 atas Estonia di Tallinn. Gol dari Moise Kean, Mateo Retegui, dan Pio Esposito memastikan mereka tetap berada di posisi kedua Grup I dengan selisih enam poin dari Norwegia.
Laga melawan Israel nanti diprediksi berlangsung panas. Hanya 5.000 tiket yang terjual, dan protes pro-Palestina diperkirakan kembali terjadi di sekitar stadion.
Ronaldo Gagal Penalti, Portugal Tetap Menang
Di Lisbon, Cristiano Ronaldo mengalami momen frustasi saat penaltinya ditepis kiper Republik Irlandia, Caoimhin Kelleher. Namun Portugal tetap menang 1-0 berkat gol sundulan telat Ruben Neves pada masa injury time.
Neves mengenakan nomor 21 sebagai penghormatan kepada mendiang rekannya, Diogo Jota, yang meninggal dalam kecelakaan mobil awal tahun ini. Kemenangan ini membuat Portugal unggul lima poin di puncak klasemen Grup F.
Spanyol, Turki, dan Albania Juga Berjaya
Spain national football team menjaga rekor sempurna mereka dengan menang 2-0 atas Georgia national football team melalui gol Yeremy Pino dan Mikel Oyarzabal.
Turkey national football team juga tampil trengginas dengan kemenangan telak 6-1 di Sofia melawan Bulgaria national football team, menjaga selisih tiga poin dari Spanyol di Grup E.
Sementara itu, Albania national football team mencatat kemenangan bersejarah 1-0 atas Serbia national football team lewat gol tunggal Rey Manaj. Albania kini berada di posisi kedua Grup K, empat poin di atas Serbia dan punya peluang nyata untuk tampil di Piala Dunia untuk pertama kalinya.