Gilabola.com – Uruguay akan berusaha menjadikan Argentina sebagai korban kedua setelah mengalahkan Brasil pada 18 Oktober 2023 lalu saat dua keterlibatan gol dari Darwin Nunez memberi kekecewaan besar pada Casemiro dan rekan-rekannya.
Pertandingan Argentina vs Uruguay akan dimainkan besok pagi, Jumat (17/11) pukul 07.00 WIB. Ini akan menjadi matchday kelima bagi kedua tim dalam kualifikasi zona Amerika Selatan atau Conmebol.
Usaha La Celeste menang atas Albiceleste akan menjadi yang pertama, jika sukses meraih tiga poin, setelah lima pertemuan terkini di semua ajang berakhir tanpa satu kali pun kekalahan bagi Argentina.
Faktanya, Uruguay harus kembali sampai ke tahun 2013 untuk melihat kemenangan terakhir mereka atas tetangganya itu dengan skor 3-2 dan itu terjadi di ajang kualifikasi Conmebol.
Apalagi pelatih Uruguay asal Argentina, Marcelo Bielsa, mengatakan dalam jumpa pers sebelum laga ini bahwa mustahil menghentikan Lionel Messi. Tidak ada satu pun metode yang terbukti efektif dalam menghentikan sang bintang.
Timnas Argentina Tidak Bermain di El Monumental
Satu perbedaan mencolok akan terjadi pada pertandingan besok pagi. Albiceleste tidak bermain di stadion kandang mereka yang biasa, El Monumental.
Itu terjadi karena River Plate selaku pemilik menyewakan stadion itu untuk konser Taylor Swift dan kini sebagai hasilnya rumput stadion rusak serta butuh waktu berminggu-minggu untuk bisa kembali digunakan bagi laga sepak bola.
Pertandingan Argentina vs Uruguay akan dimainkan di La Bombonera, atau yang memiliki nama lain Estadio Alberto J. Armando, milik Boca Juniors. Kapasitas stadion ini hanya 57 ribu lebih penonton, kalah jauh dari Estadio Monumental Antonio Vespucio Liberti yang bisa menampung sampai dengan 84 ribu lebih penonton.
Apa itu artinya? Itulah alasan mengapa stadion kandang yang asli itu dinamakan El Monumental. Dampak dari suara gemuruh para pendukung yang luar biasa. Teror suara tidak akan sehebat itu di La Bombonera.
Luis Suarez Paling Senior di Skuad Uruguay
Dengan Luis Suarez dan Lionel Messi ada di atas lapangan, suasana pertandingan akan terasa seperti sebuah laga Barcelona.
Suarez pernah bermain bersama La Pulga selama beberapa tahun sebelum ia meninggalkan Camp Nou untuk Atletico Madrid, Nacional di Uruguay dan kini Gremio di Brasil. Keduanya menjadi sahabat di luar lapangan.
El Pistolero akan menjadi pemain paling senior yang pernah membela La Celeste, sudah tampil sebanyak 137 kali dan melesakkan 68 gol. Rekan satu tim nasional dengan caps terdekat berikutnya adalah bekas rekannya di Atletico, José María Giménez, dengan 81 caps dan delapan gol.