Argentina dalam posisi satu kaki di perempat final Piala Dunia 2022 setelah memimpin 1-0 atas Australia, usai gol open play Lionel Messi 10 menit menjelang turun minum.
Gila Bola – Lionel Messi kembali memimpin rekan-rekannya dalam pertarungan melawan wakil Asia, Australia, pada babak 16 besar Piala Dunia Qatar. Satu gol dari La Pulga membawa Argentina unggul satu gol menjelang break.
Albiceleste lolos secara susah payah dari babak penyisihan grup setelah menelan kekalahan dari Arab Saudi pada laga perdana, sebelum menang 2-0 dua kali, atas Meksiko dan kemudian Polandia.
Kini mereka berhadapan dengan tim urutan kedua Grup D, Australia. Negeri yang diwakili beberapa pemain terkenal, misalnya kiper Mathew Ryan asal FC Copenhagen dan Aaron Mooy gelandang Celtic itu, berhasil menahan serangan-serangan Argentina selama 34 menit pertama.
Bagaimana Gol Messi Membawa Argentina Unggul
Gol Messi pada menit 35 itu berasal dari permainan satu-dua yang cepat dari sang bintang dengan Alexis Mac Allister dan Nicolas Otamendi di tepi kotak, sebelum tendangan kaki kiri menembus sisi kanan bawah gawang Mathew Ryan.
Saat Messi melepaskan serangan, ada lima pemain yang mengurung penyerang PSG tersebut, dengan keseluruhan pemain outfield Socceroos berada di dalam atau sedikit di luar kotak. Lihat foto di atas.
Seperti yang bisa kita duga, pasukan Graham Arnold itu memainkan pertahanan rapat dengan data pertandingan memperlihatkan betapa sulitnya laga 16 besar ini bagi Albiceleste. Hanya ada dua percobaan gol dan satu serangan tepat sasaran sepanjang 45 menit pertama.
Skor masih terjaga 1-0 bagi keunggulan Argentina saat berita ini diunggah pada menit 51.
Messi Sudah Jalani 1000 Pertandingan
Gol menit 35 itu merupakan gol Messi ke-789 dari 1.000 pertandingan bola untuk klub dan negaranya di semua kompetisi.
Dari 1.000 laga tersebut, 778 dimainkannya dengan seragam Barcelona, 53 kali untuk membela jersey Paris Saint-Germain klubnya saat ini dan 169 caps bagi timnas Argentina.
Sementara untuk jenis kompetisi yang dijalani La Pulga, terbanyak tentu saja Liga Spanyol dengan 520 pertandingan, kemudian Liga Champions 161 laga dan terakhir 83 kali untuk kualifikasi dan putaran final Piala Dunia.
Argentina Pada Tiga Piala Dunia Terakhir
Lionel Scaloni ingin agar Albiceleste bisa mengulangi setidaknya prestasi pada Piala Dunia 2014 saat mereka melaju ke final sebelum ditaklukkan oleh Jerman. Kini musuh besar mereka itu sudah tersingkir, pulang lebih awal, sehingga di atas kertas lebih mudah melaju ke final.
Pada Piala Dunia 2018 mereka dihentikan timnas Perancis pada 16 besar dengan skor 3-4, dengan tiga gol Albiceleste dilesakkan oleh Sergio Aguero, Ivan Mercado dan Angel Di Maria.
Sementara itu pada Piala Dunia 2010, Argentina terhenti di perempat final setelah menderita kekalahan 0-4. Tahu siapa lawannya waktu itu? Jerman.