Gilabola.com – Son Heung-min terbuka untuk membela Timnas Korea Selatan setelah operasi mata yang dijalaninya berjalan sukses.
Bintang Tottenham Hotspur itu jalani prosedur untuk menstabilkan patah tulang di rongga mata kirinya pada awal pekan ini, setelah ia alami cedera tersebut dalam laga melawan Marseille yang menangkan Spurs 2-1.
Berawal dari duel di udara melawan Chancel Mbemba, wajah Son berbenturan dengan bahu Mbemba yang mantan pemain Newcastle United tersebut.
Son kemudian ditarik keluar karena dikhawatirkan alami gegar otak. Hingga akhirnya dinyatakan, pemain Korea Selatan itu harus lakukan operasi karena patah tulang di rongga mata sebelah kirinya.
Diungkapkan the Telegraph, seperti yang dilansir SunSport, operasi yang dijalani Son Heunhg-min berjalan lancar. Perkembangannya cukup positif, hingga kapten Timnas Korea Selatan itu diperkirakan bisa mainkan beberapa laga untuk negaranya di Piala Dunia Qatar.
Son Heung-min juga mendapat dorongan motivasi yang cukup besar terkait cedera serupa yang dialami Kevin De Bruyne sebelum Kejuaraan Eropa, dan berhasil pulih tepat waktu.
Bintang Manchester City alami cedera di final Liga Champions pada bulan Mei 2021, dan harus jalani operasi kecil untuk mengatasi masalahnya dann tetap bisa bermain untuk Belgia kurang dari tiga pekan kemudian.
Sayangnya, kabar buruk tetap menghinggapi Tottenham Hotspur, karena Son Heung-min tetap tak bisa bermain untuk klubnya sebelum Piala Dunia dimulai.
Itu berarti, Antonio Conte hanya memiliki Harry Kane dan pemain yang baru pulih cedera, Dejan Kulusevski, untuk pertandingan melawan Liverpool pada Minggu (6/11) malam.
Meski demikian, seperti diungkapkan SunSport, walau menang dalam laga yang digelar di pertengahan pekan Tottenham Hotspur berada dalam situasi yang sulit saat ini.
Sebuah hasil comeback melawan Bournemouth berhasil menutupi luka setelah tim London Utara itu gagal memenangkan tiga pertandingan terakhir mereka setelah sebelumnya menang 2-0 atas Everton.
Di Piala Dunia 2022 ini, Timnas Korea Selatan berada satu grup di Grup H bersama-sama Portugal, Uruguay dan Ghana. Di pertandingan pembuka yang akan digelar pada 24 November, Korsel yang diasuh pelatih Paulo Bento itu akan bertemu Timnas Uruguay.
Di pertandingan kedua mereka dijadwalkan bertemu Ghana dua hari berikutnya, lalu bertanding melawan Portugal di laga ketiga atau pertandingan terakhir fase grup pada 2 Desember 2022.