Gila Bola – Timnas Indonesia akan hadapi Arab Saudi yang diyakini bakal mengejutkan, apalagi kini mereka kembali diasuh Herve Renard yang diyakini akan membuat permainan Green Falcons jadi berbeda.
Dalam pertemuan sebelumnya dengan Arab Saudi, tim asuhan Shin Tae-yong secara mengejutkan berhasil menahan imbang mereka dengan skor 1-1.
Namun, otoritas sepak bola Arab langsung lakukan sejumlah perubahan, di antaranya dengan memecat pelatih Roberto Mancini dan datangkan kembali pelatih lama mereka – yang berhasil membawa Arab kalahkan Argentina, 2-1, Herve Renard.
Kini, bersama pelatih asal Perancis berusia 56 tahun itu akan membawa timnya hadapi Indonesia – yang sempat mencuri poin di kandang mereka, dan tak ingin mengulangi kesalahan yang sama. Kedua tim akan bertemu di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Selasa (19/11) malam.
Renard baru saja kembali ke Timnas Arab Saudi ketika mereka tandang ke Australia, dan langsung membawa tim itu menahan imbang Socceroos, 0-0.
Hasil Kontra Australia Bikin Arab Percaya Diri Hadapi Indonesia
Sebelum Renard kembali, di putaran ketiga ini, Arab Saudi berturut-turut kantongi hasil yang kurang memuaskan, di antaranya imbang melawan Timnas Indonesia dan Bahrain, serta kalah 0-2 dari Jepang. Mereka hanya menang ketika hadapi China.
Hasil imbang melawan Australia inilah yang kemudian membuat Arab akan tampil penuh percaya diri saat mereka bermain di kandang skuad Garuda pekan ini. Bersama Renard yang pernah membawa tim ini melaju ke putaran final Piala Dunia 2022, Arab Saudi berambisi untuk menang.
Di bawah asuhan Renard, bukan tak mungkin Arab Saudi akan tampil mengejutkan. Pasalnya, Renard tak perlu beradaptasi lagi dengan para pemainnya.
Ia bahkan memanggil kembali beberapa anggota skuadnya yang pernah dicoret Mancini – dan mereka adalah para pemain yang jadi andalan Arab di Piala Dunia Qatar, dan mengganti para pemain yang jadi andalan Mancini di babak kualifikasi ini.
Tangan Dingin Herve Renard
Renard yang sudah malang-melintang di sejumlah klub dan tim nasional memang terkenal bertangan dingin. Ia pernah sukses membawa Zambia dan Pantai Gading menjadi juara Piala Afrika, masing-masing di tahun 2012 dan 2015.
Renard mulai mengasuh Zambia pada Mei 2008, lalu membawa tim itu melaju ke perempat-final Piala Afrika 2010 – untuk pertama kalinya dalam 14 tahun terakhir. Sayangnya, ia kemudian tinggalkan tim itu dua bulan sebelum kontraknya berakhir.
Di periode keduanya bersama Zambia itulah, Renard berhasil membawa tim tersebut menjadi juara Piala Afrika 2012 – untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka.
Kini, Arab Saudi kembali menggantungkan harapan mereka untuk melaju ke putaran final Piala Dunia 2026 di pundak Renard. Karena itulah, mantan pelatih Lille tersebut targetkan kemenangan atas Indonesia.
Kehadiran Herve Renard diyakini akan menjadi pembeda bagi Timnas Arab Saudi, tentu saja dalam permainan mereka, meskipun Saud Abdulhamid kesulitan mencetak gol dalam tiga pertandingan terakhirnya di semua kompetisi. Apalagi, Renard mengaku sangat antusias dalam wujudkan target mereka lolos ke Piala Dunia 2026.