Gila Bola – Arsenal mendapatkan pukulan transfer pada target mereka Martin Zubimendi saat gelandang tersebut telah memutuskan soal masa depannya di Real Sociedad di musim panas mendatang.
Raksasa London Utara sangat ingin bisa mendatangkan gelandang baru meski sudah mengontrak Jorginho dari Arsenal usai kegagalan mereka untuk mendapatkan Moises Caicedo dari Brighton.
Martin Zubimendi merupakan salah satu target transfer bagi Arsenal dan bahkan The Gunners kabarnya bersedia untuk menebus klausul rilis pemain berusia 24 tahun itu senilai Rp 985 Milyar.
Tolak Pergi Pada Januari
Sebenarnya, menurut sejumlah laporan, agen Martin Zubimendi sudah berada di Inggris selama jendela transfer Januari, dengan Arsenal berusaha meyakinkannya untuk pindah ke Emirates.
Hanya saja gelandang berusia 24 tahun itu tidak tertarik untuk meninggalkan Real Sociedad di pertengahan musim, bahkan dia menegaskannya dalam sebuah wawancaranya dengan salah satu media Spanyol.
“Rumor, rumor, saya memberi tahu manajer saya bahwa saya tidak ingin mendengar apa pun, terutama di jendela transfer musim dingin,” kata Martin Zubimendi kala itu kepada Sport.
Enggan Pindah Akhir Musim
Sekarang, menurut berita yang dilansir dari Daily Mail, gelandang internasional Spanyol itu menegaskan keinginannya untuk terus bertahan di Real Sociedad dan tidak tertarik untuk pindah di akhir musim.
Pengejaran Arsenal terhadap gelandang deep-lying membuat mereka mendatangkan Jorginho dari Chelsea pada jendela transfer Januari, tapi gelandang internasional Italia hanyalah solusi jangka pendek.
The Gunners sangat bergantung pada Granit Xhaka dan Thomas Partey, jadi mereka menargetkan Martin Zubimendi dan siap membayar klausul rilisnya senilai Rp 985 Milyar, sayangnya gelandang 24 tahun itu belum siap meninggalkan Real Sociedad.
Kagumi Sergio Busquets
Martin Zubimendi merupakan produk akademi Real Sociedad dan dipromosikan ke tim utama pada 2020 lalu saat penampilannya yang mengesankan di lini tengah telah membuatnya dibanding-bandingkan dengan Sergio Busquets.
Namun gelandang berusia 24 tahun itu mengatakan bahwa dia tidak bisa dibandingkan dengan gelandang kawakan Barcelona itu, yang menurutnya tidak tertandingi dan merupakan yang terbaik di posisinya.
Bahkan Martin Zubimendi mengakui bahwa dia menjadikan Sergio Busquets sebagai referensi dalam bermainnya sambil berusaha untuk mengembangkan karir dan sepak bolanya dengan gaya dan caranya sendiri.