Atletico Madrid Bantai Sevilla Saat Diego Simeone Ukir Sejarah Baru

Gila Bola – Keberhasilan Atletico Madrid membantai Sevilla, 6-1, Minggu (5/3), membuat pelatih Diego Simeone sukses mengukir sejarah baru di La Liga.

Dalam akun Twitter resminya, Atletico Madrid ungkap torehan baru Diego Simeone dalam pertandingan itu.

“Pelatih asal Argentina itu mendapat kehormatan sebelum kickoff di Estadio Metropolitano, saat ia pecahkan rekor pertandingan yang sebelumnya dibukukan Luis Aragones, dengan koleksi 613 laga,” demikian pernyataan resmi Atletico Madrid @Atleti, seperti dilansir Football Espana.

Namun, perhatian telah beralih ke atas lapangan sejak peluit pertama dibunyikan wasit, karena Atletico Madrid yang berhasil tampil mendominasi laga melawan Sevilla yang tengah mendekati zona degradasi tersebut.

Bintang asal Belanda, Memphis Depay, mencetak gol pembuka kemenangan Atletico Madrid di menit ke-23, sebelum mantan bintang Barcelona itu lancarkan tembakan luar biasa dan gandakan skor Atletico tiga menit kemudian.

Sevilla Berusaha Mengejar, Atletico Menggila di Babak Kedua

Walaupun harus berjuang ekstra keras di pertandingan ini, Sevilla berhasil melawan. Lewat tendangan jarak dekat Youssef En-Nesyri, Sevilla mengejar 2-1 di menit 39. Namun, Atletico seakan memiliki tenaga tambahan di babak kedua.

Antoine Griezmann menambah koleksi gol Atletico tak lama setelah turun minum, tepatnya di menit 53 – lewat tembakan jarak jauhnya. Yannick Carrasco menambah koleksi gol tuan rumah di menit 69.

Tak puas dengan keunggulan 4-1, para pemain Atletico terus menggempur lini pertahanan Sevilla, hingga Alvaro Morata sukses mencetak dua gol lagi di menit 70 dan 90+2.

Sevilla harusnya bisa menambah koleksi golnya di babak kedua. Namun eksekusi penalti Ivan Rakitic hanya membentur mistar gawang tuan rumah. Di laga ini, nasib naas makin dialami tim tamu setelah Pape Gueye diusir keluar tepat di menit 80.

Diego Simeone Jadi Legenda Atletico

Ditambahkan Geo.TV, sejarah yang berhasil diukir Diego Simeone di laga melawan Sevilla ini telah menjadikan pelatih asal Argentina itu sebagai legenda Los Rojiblancos.

Diego Simeone telah melampaui rekor pertandingan sebanyak 612 laga yang sebelumnya dibukukan Aragones, yakni 613 laga.

Sebelum laga, pelatih Argentina berusia 54 tahun itu ditemani putera mendiang Aragones membentangkan kaos yang bertuliskan ‘Simeone Sang Legenda’ untuk memperingati sejarah baru yang ditorehkannya tersebut.

Diego Simeone Persembahkan Banyak Prestasi

Diego Simeone – yang bermain untuk Atletico di lini tengah selama dua musim, mengambil alih posisi pelatih di klub kota Madrid itu pada tahun 2011.

Terkenal dengan gayanya yang kompetitif – bahkan terkadang kasar, Simeone telah membantu Atletico memenangkan gelar juara La Liga di tahun 2014 dan 2021, serta trofi Copa del Rey pada tahun 2013.

Pelatih itu membuat Atletico menjadi sebuah tim yang pantas disandingkan dengan raksasa Madrid lainnya, Real Madrid, dan Barcelona.

Sebelum Era Simeone, Atletico Terakhir Juara Tahun 1996

Sedangkan sebelum era Simeone, terakhir kali mereka memenangkan gelar La Liga dan Copa del Rey adalah di tahun 1996, di mana saat itu mereka berhasil amankan dua gelar di kompetisi domestik di bawah asuhan Radomir Antic.

Simeone juga berhasil membawa Atletico berlaga di final Liga Champions  pada tahun 2014 dan 2016, tapi timnya alami kekalahan di dua laga tersebut, dan sama-sama kalah di tangan rival sekotanya, Real Madrid.

Dia juga membantu klub tersebut amankan gelar juara Liga Europa di tahun 2012 dan 2018, di samping dua trofi European Super Cup.