Gilabola.com – Atletico Madrid dikabarkan siap memanfaatkan kekacauan di Manchester United untuk memboyong dua bintang mereka musim panas ini: Alejandro Garnacho dan Antony. Keduanya masuk dalam daftar jual Ruben Amorim setelah musim mengecewakan The Red Devils berakhir tanpa trofi dan tanpa tiket ke kompetisi Eropa musim depan.
Kekalahan dari Tottenham di final Liga Europa membuat United menutup musim dengan kegagalan total. Finish Premier League terburuk sepanjang sejarah klub pun menjadi kenyataan. Dampaknya, Amorim dilaporkan telah memasang harga jual untuk sejumlah pemain, termasuk Marcus Rashford, Jadon Sancho, Antony, dan bahkan Alejandro Garnacho.
Garnacho Bisa Kembali ke Atletico Madrid
Salah satu target utama Atletico adalah Alejandro Garnacho. Pemain sayap berusia 20 tahun itu sebelumnya menghabiskan lima tahun di akademi Atletico sebelum hengkang ke Manchester United pada 2020. Kini, Diego Simeone yang dikenal sebagai pengagum bakat sang pemain, disebut ingin memulangkan kompatriotnya ke Madrid.
Harga yang dipasang United untuk Garnacho berada di angka £70 juta, namun Atletico berharap dapat menurunkannya, mengingat United saat ini berada dalam tekanan untuk menjual dan performa Garnacho yang belum stabil sejak kedatangan Amorim.
Jika tawaran yang datang sesuai, Garnacho bisa saja tergoda untuk kembali ke kota kelahirannya dan memulai babak baru di bawah arahan Simeone.
Persaingan Panas untuk Antony
Tak hanya Garnacho, Atletico juga disebut bersiap menyaingi Real Betis dalam perebutan tanda tangan Antony. Winger asal Brasil itu dipinjamkan ke Betis sejak Januari dan tampil cukup impresif dengan mencetak sembilan gol di semua kompetisi.
Real Betis tentu ingin mempermanenkan status Antony, namun laporan dari The Independent menyebut bahwa Atletico juga tertarik, dan bersiap mengajukan tawaran. Saat ini, harga Antony dipatok sebesar £32,5 juta. Namun, jika terjadi perang tawar-menawar antara dua klub Spanyol tersebut, harga bisa melonjak hingga mendekati £40 juta—memberi United peluang untuk menutup sebagian kerugian dari pembelian sebelumnya.