Barcelona Berusaha Hindari Kesalahan Kontrak Lionel Messi dengan Lamine Yamal

Gilabola.com –  Barcelona tengah bekerja keras untuk memastikan masa depan Lamine Yamal tetap di klub tanpa mengalami masalah finansial seperti yang pernah terjadi pada Lionel Messi.

Klub tidak ingin mengulangi kesalahan dengan kontrak yang terus meningkat secara tidak terkendali, sebagaimana yang pernah terjadi dengan megabintang asal Argentina tersebut.

Sejak memperpanjang kontrak Yamal hingga 2026 pada tahun 2023, Barcelona sebenarnya sudah memiliki kesepakatan verbal dengan sang pemain dan agennya bahwa setelah dia berusia 18 tahun, kontrak jangka panjang akan diberikan.

Namun, regulasi FIFA membatasi durasi kontrak pemain di bawah umur, sehingga mereka harus menunggu hingga waktu yang tepat untuk menyusun kesepakatan baru.

Dalam setahun terakhir, performa Yamal berkembang pesat hingga membuat kesepakatan awal terasa kurang relevan. Barcelona menyadari bahwa sang pemain kini telah menjadi bagian penting dari skuad utama dan layak mendapatkan kontrak yang lebih kompetitif.

Sekarang, klub berusaha menyusun strategi pembaruan kontrak yang tetap memberi penghargaan atas kontribusi kepada sang pemain tanpa mengorbankan kestabilan finansial klub.

Barcelona ingin menghindari pola yang terjadi pada Messi, di mana kontraknya diperbarui hingga sembilan kali selama kariernya di klub. Kenaikan gaji yang terus berlanjut akhirnya membuat beban finansial semakin besar dan sulit untuk ditangani.

Dengan Yamal, mereka berharap bisa menerapkan skema pembayaran progresif yang tetap kompetitif tetapi tidak menjerumuskan klub ke dalam masalah keuangan.

Situasi Lewandowski Jadi Perhatian Barcelona

Di sisi lain, Barcelona juga tengah mengamati kondisi Robert Lewandowski yang mengalami cedera betis ringan saat membela timnas Polandia dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Lithuania.

Meski berhasil mencetak gol kemenangan di menit-menit akhir, striker berusia 36 tahun itu harus ditarik keluar karena merasakan ketidaknyamanan pada kakinya.

Namun, laporan dari Diario SPORT menyebutkan bahwa Lewandowski memilih tetap bersama tim nasional Polandia dan diperkirakan akan fit untuk laga melawan Malta. Keputusan ini membuatnya berbeda dengan Pau Cubarsi, yang memilih kembali ke Barcelona setelah mengalami cedera ringan saat menghadapi Belanda.

Barcelona tentu berharap cedera ini tidak menjadi masalah serius karena Lewandowski masih menjadi pemain kunci di lini serang. Jika kondisi sang striker memburuk setelah kembali dari jeda internasional, Hansi Flick memiliki beberapa opsi untuk menggantikannya.

Ferran Torres bisa menjadi pilihan utama karena performanya yang meningkat belakangan ini, termasuk dua golnya ke gawang Atletico Madrid di Metropolitano setelah masuk sebagai pemain pengganti.

Selain Torres, Dani Olmo juga bisa dipertimbangkan sebagai false nine, mengingat dia pernah menjalankan peran tersebut dalam pertandingan Copa del Rey melawan Real Betis. Namun, status Olmo di tim nasional Spanyol juga masih belum pasti, sehingga keputusan akan bergantung pada kondisinya setelah jeda internasional.