Gilabola.com – Barcelona kembali menarik perhatian di bursa transfer musim panas ini, bukan hanya karena aktivitas belanja mereka, tetapi juga karena drama di sektor penjaga gawang.
Setelah mendatangkan Joan Garcia dan Marcus Rashford, fokus utama klub ternyata bukan lagi mendatangkan pemain, melainkan menjual mereka yang tak lagi masuk rencana. Salah satu yang diproyeksikan hengkang adalah Inaki Pena.
Kedatangan Joan Garcia dan pepanjangan kontrak Wojciech Szczesny sebagai kiper kedua membuat posisi Pena semakin tak jelas. Dengan kontraknya yang habis pada 2026, Barcelona ingin menjualnya musim panas ini.
Penjualannya diniatkan bisa mendapatkan dana segar yang sangat dibutuhkan demi menyeimbangkan keuangan. Namun, rencana itu sementara tertahan. Pena tetap dimasukkan dalam skuad Hansi Flick untuk tur pramusim ke Jepang dan Korea Selatan.
Menurut laporan, Pena saat ini merupakan satu-satunya kiper fit yang terdaftar di La Liga karena Ter Stegen akan menjalani operasi. Barcelona belum bisa mendaftarkan Garcia maupun Wojciech Szczesny.
Jika pendaftaran belum rampung sebelum laga perdana melawan Real Mallorca tiga minggu lagi, maka Pena yang akan dipaksa turun sebagai starter.
Klub yakin masalah ini akan terselesaikan segera, dan begitu pendaftaran Garcia atau Szczesny tuntas, Pena akan mendapat lampu hijau untuk hengkang. Keinginannya meninggalkan Camp Nou demi jadi kiper utama di klub lain juga membuat proses ini lebih mudah.
Ban Kapten Ter Stegen Jadi Bahan Perdebatan
Di sisi lain, ada ketegangan lain yang muncul: nasib ban kapten Barcelona yang kini berada di tangan Marc Andre ter Stegen. Klub kabarnya tidak puas dengan pernyataan publik sang kiper soal cedera dan jadwal pemulihannya. Dalam pernyataan itu, Ter Stegen menyebut dirinya akan absen tiga bulan.
Hal ini ternyata merumitkan rencana Barcelona yang ingin menggunakan 80 persen gajinya untuk mendaftarkan Joan Garcia, sebab La Liga mensyaratkan minimal empat bulan absen untuk dikategorikan cedera jangka panjang.
Di dalam klub, muncul suara-suara yang menilai Ter Stegen seharusnya dicopot dari jabatan kapten. Mereka menganggap tidak ideal jika pemimpin tim adalah pemain yang tidak bermain, apalagi karena musim ini ia kemungkinan jadi kiper ketiga.
Ada juga yang menilai bahwa pernyataannya tidak mendukung kepentingan tim—sesuatu yang dianggap tak pantas dilakukan seorang kapten.
Keputusan final soal ban kapten tidak akan diambil sebelum Joan Gamper Trophy. Menurut laporan, biasanya kapten dipilih lewat pemungutan suara skuad, tapi ada dugaan Barcelona bisa saja menekan Hansi Flick untuk langsung mencopot Ter Stegen.
Dalam laga Gamper Trophy nanti, peran memberi pidato kepada fans biasanya dipegang kapten tim. Namun karena Ter Stegen cedera, diperkirakan Ronald Araujo sebagai wakil kapten yang akan berbicara.
