
Gilabola.com – Dani Carvajal kembali ke lapangan dengan kondisi yang mengejutkan banyak pihak setelah cedera serius yang dialaminya musim lalu. Bek veteran Real Madrid itu tampil sebagai pemain pengganti melawan Osasuna, kemudian dipercaya sebagai starter saat menghadapi Real Oviedo.
Dia bahkan sempat merasakan menit bermain saat melawan Mallorca, menunjukkan bahwa Xabi Alonso memberi kepercayaan besar meskipun ada tambahan kompetisi di posisinya.
Kompetisi itu datang dari kedatangan Trent Alexander-Arnold. Carvajal menilai bahwa pemain baru asal Inggris itu merupakan sosok yang cepat beradaptasi dengan lingkungan tim.
Dia menyebut gaya bermain mereka berbeda, dan hal itu justru memberi keuntungan bagi pelatih karena tersedia variasi strategi di lini pertahanan.
Carvajal menegaskan bahwa tekanan persaingan bukan hal baru dalam kariernya. Menurutnya, beberapa momen terbaik justru hadir ketika ia menghadapi rival seposisi. Karena usianya kini sudah 32 tahun dengan riwayat cedera, Carvajal menganggap wajar bila Madrid mencari darah segar di pos bek kanan.
Tentang Vinicius, Ceballos, dan Kontroversi Wasit
Carvajal juga berbicara mengenai Vinicius Jr. yang mulai menunjukkan performa impresif setelah musim lalu terhambat. Ia menilai bahwa meski dimainkan sebagai pengganti, Vinicius tetap mampu memberi dampak besar dengan gol dan assist, bahkan dalam waktu singkat.
Carvajal menekankan bahwa strategi rotasi Xabi Alonso bertujuan menjaga semua pemain tetap bugar sepanjang musim panjang dengan banyak turnamen yang diikuti.
Soal kontroversi wasit di La Liga, Carvajal menilai bahwa beberapa keputusan bisa diperdebatkan. Dia berpendapat bahwa insiden penalti yang melibatkan Lamine Yamal melawan Rayo Vallecano maupun Balde ketika menghadapi Levante seharusnya tidak diganjar hukuman.
Carvajal juga mengungkap keyakinannya terhadap Dani Ceballos. Setelah gagal pindah ke Marseille pada menit akhir bursa transfer, sang gelandang mendapat jaminan dari Xabi Alonso bahwa perannya tetap dibutuhkan. Carvajal menilai musim panjang akan memberi banyak kesempatan bagi Ceballos untuk berkontribusi.
Rodri, Ancelotti, dan Gaya Xabi Alonso
Ketika ditanya tentang kemungkinan kedatangan Rodri ke Real Madrid, Carvajal menyebut bahwa hal itu akan menjadi perekrutan bagus. Dia mengatakan sempat berbicara dengan kompatriotnya itu saat menjalani masa pemulihan cedera bersama.
Meski demikian, dia memahami jika transfer tidak mungkin terjadi karena klub Rodri masih menunjukkan dukungan penuh kepadanya. Carvajal kemudian menyinggung pergantian pelatih.
Dia menilai keputusan mengganti Carlo Ancelotti sudah tepat karena sang pelatih dinilai sudah kehabisan tenaga di periode terakhirnya bersama Real Madrid. Menurut Carvajal, Ancelotti memberi kebebasan besar kepada para pemain, sementara Xabi Alonso lebih disiplin dan menekankan struktur dalam permainan.
Dengan kondisi fisiknya yang kembali pulih dan pengalamannya menghadapi kompetisi di level tertinggi sepak bola, Carvajal menyatakan siap bersaing dan memberi kontribusi penting untuk Real Madrid di bawah asuhan manajer baru.