Gilabola.com – Chelsea dan Liverpool sama-sama ingin memanfaatkan situasi kontrak Ronald Araujo untuk mendatangkannya dengan harga miring, meski raksasa FC Barcelona tampaknya belum siap melepas bek andalan mereka di tengah musim.
Ketertarikan Serius Dua Raksasa Inggris
Baik Chelsea F.C. maupun Liverpool F.C. kini menaruh perhatian besar pada Araujo. Menurut laporan Pete O’Rourke via Football Insider, kedua klub Premier League tersebut sedang mencari tambahan kualitas di lini belakang — dan nama Araujo berada di posisi teratas dalam daftar incaran mereka.
Pemain asal Uruguay ini sudah berada dalam sistem Barcelona sejak 2018. Ia naik ke tim utama pada 2020 dan menjadi pilar utama selama beberapa musim. Namun, musim lalu berjalan berat untuknya. Cedera panjang membuatnya kehilangan tempat, dan setelah pulih, pelatih Hansi Flick justru lebih sering mempercayakan jantung pertahanan kepada Pau Cubarsi dan Inigo Martinez.
Kini, meski Martinez sudah hengkang, performa Araujo dinilai belum cukup meyakinkan. Flick bahkan beberapa kali lebih memilih Eric Garcia ketimbang bek berusia 26 tahun itu sebagai starter.
Padahal, kontrak Araujo di Barcelona masih berlaku hingga musim panas 2031. Sebelumnya, ada klausul pelepasan sebesar £52 juta atau sekitar Rp1,05 triliun dalam kontraknya — angka yang sempat membuat Chelsea dan Liverpool melihat peluang emas untuk memboyongnya.
Situasi di Liverpool dan Chelsea
Liverpool awalnya memprioritaskan transfer Marc Guehi pada musim panas lalu. Namun, setelah target itu gagal tercapai, fokus mereka beralih kepada Araujo. Segala rencana The Reds kini sangat bergantung pada masa depan Ibrahima Konate. Bek Prancis itu tinggal menyisakan satu tahun kontrak. Jika tak ada perpanjangan, Liverpool bisa menjadikan Araujo sebagai pengganti langsungnya.
Sementara itu, Chelsea juga ikut dalam perburuan ini akibat krisis cedera di lini belakang. Beberapa bek utama mereka cedera, dan manajemen ingin mendatangkan bek berpengalaman di bursa transfer musim dingin mendatang. Sayangnya, harapan itu kecil. Flick diyakini tidak akan melepas Araujo di tengah musim karena Barcelona masih berambisi meraih gelar La Liga dan melaju jauh di Liga Champions.
Barcelona Masih Memegang Kendali
O’Rourke menjelaskan bahwa kepindahan Araujo di Januari sangat kecil kemungkinannya. Barcelona tak ingin melemahkan skuad mereka di tengah musim. Namun, situasinya bisa berubah di musim panas, terutama jika kondisi finansial klub kembali menjadi sorotan besar.
Selama beberapa tahun terakhir, Barcelona mengalami kesulitan keuangan — mulai dari registrasi pemain hingga urusan transfer. Jika peluang untuk mendapatkan keuntungan besar muncul, menjual Araujo bisa menjadi opsi realistis. Meski begitu, sang pemain sendiri masih bahagia di Camp Nou dan tidak terburu-buru hengkang, terlebih kontraknya masih panjang hingga 2031.
“Barcelona jelas tak ingin melemahkan skuad di tengah musim. Tapi kalau kondisi finansial mendesak, mereka bisa saja membuka pintu penjualan musim panas nanti,” ujar O’Rourke.
Klausul Pelepasan Baru Melonjak Drastis
Araujo sebelumnya memiliki klausul pelepasan £52 juta, tapi klausul tersebut sudah berakhir pada Juli lalu. Kini, klausul barunya mencapai €1 miliar atau sekitar Rp17,1 triliun — jumlah yang jelas membuat transfer ‘murah’ hampir mustahil terjadi.
Chelsea dan Liverpool mungkin masih berharap ada celah negosiasi, terutama jika Araujo semakin tidak puas dengan perannya di tim utama. Namun satu hal pasti: Barcelona hanya akan melepasnya jika ada tawaran sangat besar di musim panas mendatang.
