Gilabola.com – Real Madrid mulai bergerak cepat di bursa transfer musim panas ini dengan mengirimkan proposal kontrak resmi kepada bek Bournemouth, Dean Huijsen, menyusul laporan dari pakar transfer ternama, Fabrizio Romano.
Musim ini tidak berjalan mulus bagi Los Blancos. Mereka gagal mempertahankan gelar Liga Champions setelah disingkirkan Arsenal dan tertinggal dari Barcelona dalam perebutan gelar La Liga.
Dengan pelatih Carlo Ancelotti bersiap pindah ke tim nasional Brasil dan Xabi Alonso difavoritkan sebagai pengganti, musim panas ini diprediksi akan menjadi periode perombakan besar di Santiago Bernabéu.
Tawaran untuk Dean Huijsen, Bukan Cuma Alexander-Arnold
Setelah ramai diberitakan akan mendatangkan Trent Alexander-Arnold dari Liverpool secara gratis, Real Madrid kini juga mengincar bek muda Bournemouth, Dean Huijsen, yang tampil impresif sepanjang musim ini.
Romano mengungkapkan melalui media sosial:
“Real Madrid telah mengirimkan proposal kontrak resmi kepada Dean Huijsen dan agennya hari ini, negosiasi sedang berlangsung untuk merekrut bek tengah asal Spanyol.”
“Negosiasi terus berlanjut sementara Chelsea, Arsenal, dan Liverpool masih bersiap masuk dalam perburuan bila terjadi komplikasi. Namun, Real Madrid tetap menjadi prioritas pemain.”
Huijsen, yang musim ini mencatatkan 34 penampilan bersama Bournemouth dengan tiga gol dan satu assist, menarik perhatian sejumlah raksasa Premier League. Namun, pemain timnas Spanyol itu dikabarkan lebih memilih pindah ke Spanyol.
Detail Klausul Rilis & Persaingan dari Klub Premier League
Romano juga menambahkan informasi krusial soal klausul pelepasan sang pemain:
“Real Madrid telah melakukan kontak langsung dengan perwakilan Dean Huijsen, dan prioritas sang pemain telah dikonfirmasi. Mereka juga telah mendaftarkan rincian klausul pelepasan: £50 juta dibayar dalam tiga kali cicilan, bukan sekaligus.”
“Waktu akan menjadi kunci, karena Chelsea, Liverpool, dan Arsenal siap bergerak jika proses berjalan lambat.”
Bagi Real Madrid, mendatangkan bek muda dengan prospek besar seperti Huijsen menjadi bagian dari strategi regenerasi, terutama dengan bek senior seperti Nacho dan Carvajal yang memasuki fase akhir karier mereka.