Site icon Gilabola.com

Gaji Besar, Main Sedikit! Andreas Christensen Penghalang Ambisi Transfer Barcelona

Andreas Christensen pemain Barcelona

Gilabola.com – Departemen olahraga Barcelona terus bekerja intensif menyusun skuad yang mampu tampil lebih baik dari musim lalu, sambil berusaha keras mengurangi beban gaji klub yang membengkak.

Kebijakan transfer musim panas ini sangat mencerminkan dua misi utama tersebut. Kedatangan Joan Garcia serta potensi besar tercapainya klausul pelepasan Nico Williams menunjukkan ambisi klub untuk memperkuat lini permainan. Namun untuk mendaftarkan pemain baru secara legal, Barcelona juga harus melepas sejumlah nama.

Langkah seperti penjualan Alex Valle, pemutusan kontrak Clement Lenglet, serta peminjaman Ansu Fati ke AS Monaco, semuanya diarahkan untuk mewujudkan target tersebut.

Tujuan utama yang kini berada di depan mata adalah kembali ke aturan finansial 1:1, demi memulihkan fleksibilitas penuh dalam aktivitas transfer klub.

Christensen Dianggap Solusi Utama Pangkas Beban Gaji

Dalam konteks efisiensi gaji ini, satu nama yang kini disorot manajemen klub adalah Andreas Christensen, menurut laporan dari SPORT.

Bek asal Denmark itu mengalami musim yang sulit karena cedera. Ia hanya mencatatkan 259 menit bermain dalam semusim penuh, tersebar dalam enam pertandingan, lima di antaranya baru terjadi pada bulan terakhir kompetisi.

Dengan ketatnya persaingan di posisi bek tengah, dan minimnya kontribusi karena cedera, Christensen masuk daftar prioritas untuk dilepas. Apalagi kini Pau Cubarsi dan Inigo Martinez sudah menjadi bagian dari rencana utama Hansi Flick, sementara Eric Garcia mendapatkan perpanjangan kontrak.

Daftar pemain yang berpotensi keluar kini menyempit menjadi dua: Christensen dan Ronald Araujo.

Araujo Bertahan, Christensen Kian Dekat ke Pintu Keluar

Meski Araujo memiliki klausul pelepasan yang aktif di awal Juli, indikasi saat ini menunjukkan bahwa bek Uruguay itu akan bertahan setidaknya satu musim lagi. Flick sangat menghargai fleksibilitas taktis yang ditawarkan Araujo, terutama karena profilnya unik di antara bek tengah lain.

Hal ini membuat posisi Christensen semakin sulit, terlebih gajinya tergolong tinggi, namun tidak sebanding dengan menit bermain yang diberikan.

Pasca kepergian Ansu Fati dengan status pinjaman, Christensen kini menjadi pemain dengan rasio gaji dan kontribusi paling timpang. Ia memang datang secara gratis dari Chelsea pada 2022, yang membuatnya punya ruang negosiasi lebih kuat untuk mendapatkan kontrak bernilai tinggi.

Meski Tertekan, Christensen Ingin Bertahan

Namun berbeda dengan sinyal dari manajemen, Christensen sendiri justru berniat untuk bertahan dan menyelesaikan sisa kontraknya di Camp Nou. Ia ingin membuktikan kepada Flick bahwa dirinya masih layak memperkuat skuad utama.

Sikap seriusnya terlihat saat ia mempersingkat masa libur dan sudah kembali berlatih di Ciutat Esportiva beberapa hari sebelum sesi pramusim resmi dimulai.

Meskipun menerima tawaran menggiurkan dari klub-klub Arab Saudi, Christensen menolaknya. Ia juga menjadi incaran AC Milan, serta beberapa klub di Premier League dan La Liga yang terus memantau situasinya jika ia akhirnya memilih hengkang.

Exit mobile version