Gilabola.com – Ikon Argentina dan mantan pemain Man City, Sergio Aguero, telah mengajukan gugatan terhadap klub terakhirnya bermain, FC Barcelona, sebesar hampir 3 juta euro atau sekitar lebih dari 50 miliar rupiah terkait uang yang terutang sebagai bagian dari pemutusan kontraknya pada 2021.
Setelah menjalani periode sukses penuh trofi bersama Manchester City, termasuk salah satu gol paling terkenal dalam sejarah Liga Premier yang mengamankan gelar pertama City dalam 43 tahun pada 2012, Aguero bergabung dengan Barcelona dengan kontrak selama 2 tahun.
Sayangnya, bagi Agüero, masalah jantung yang dialaminya saat melawan Alaves dalam pertandingan La Liga setelah hanya lima penampilan mengakhiri hubungan itu.
Dalam langkah yang dianggap banyak orang sebagai tindakan yang berkelas, Aguero setuju untuk mengabaikan gaji untuk tahun kedua kontraknya dengan Barcelona, karena pensiunnya terjadi hanya beberapa bulan setelah kontrak dua tahunnya dimulai.
Dia juga tidak membahas perselisihan kontrak secara publik. Fokusnya adalah pada kesehatan dan mengikuti saran medis.
Dalam pengumuman pensiun, Sergio Aguero mengatakan: “Saya telah melakukan segala kemungkinan untuk melihat apakah ada harapan, tetapi tidak ada. Saya sangat bangga dengan karier saya.”
Dia juga menyatakan, “Saya ingin tetap di sini dan terus membantu rekan-rekan saya, tetapi segala sesuatu terjadi untuk suatu alasan.” Pada saat itu, tampaknya baik klub maupun pemain berpisah dalam kondisi baik.
Kini uang yang dituntut oleh Aguero berasal dari tahun pertama kontrak dan terungkap setelah laporan yang merinci akun keuangan Barcelona untuk musim 2023-24.
“Pada 29 Mei 2024, mantan pemain Sergio Agüero mengajukan klaim sebesar 3 juta euro yang, menurutnya, terutang sebagai bagian dari perjanjian resolusi untuk mengakhiri hubungan kerjanya dengan klub,” bunyi laporan tersebut.
“Pada 21 Juni 2024, belum ada kesepakatan rekonsiliasi antara kedua pihak. Klub kini menunggu klaim tersebut diproses oleh pengadilan setempat untuk langkah selanjutnya dalam prosedur.”
