Site icon Gilabola.com

Gaji Tak Sesuai! Vinicius Bisa Tinggalkan Los Blancos, PSG dan Arab Saudi Bergerak

Mbappé Datang: Vinicius Terpojok di Real Madrid?

Mbappé Datang: Vinicius Terpojok di Real Madrid?

Gilabola.com – Ketidakpastian masa depan Vinicius Junior kembali menjadi sorotan. Real Madrid kini berada pada titik penting lantaran kontrak sang winger hanya menyisakan satu tahun ketika musim 2025-26 berakhir, meski masa baktinya secara resmi berlaku hingga Juni 2027.

Kondisi itu memaksa Los Blancos mempertimbangkan langkah cepat: memperpanjang kontrak dalam waktu dekat atau melepasnya musim panas mendatang agar tidak kehilangan aset berharga tanpa biaya.

Kedatangan Kylian Mbappé pada musim lalu turut mengubah dinamika skuad. Real Madrid diyakini melihat momentum ini sebagai kesempatan untuk merombak komposisi tim dengan lebih terstruktur, sekaligus memaksimalkan nilai jual Vinicius sementara performanya masih tinggi.

PSG Mengamati Perkembangan

Media SPORT melaporkan bahwa Vinicius disebut terbuka bekerja di bawah Luis Enrique di Paris. Namun situasi tetap serba abu-abu dan bisa berkembang ke berbagai arah. Kehadiran Mbappé bahkan memunculkan skenario yang dianggap serupa dengan kala Neymar Junior angkat kaki dari Barcelona menuju PSG.

Tak hanya klub Prancis tersebut, ketertarikan juga datang dari kawasan Timur Tengah.

Minat Besar dari Arab Saudi

Pejabat olahraga di Arab Saudi dikabarkan mulai menyusun skema untuk penawaran yang berpotensi menjadikan Vinicius sebagai pemain dengan gaji tertinggi di dunia. Liverpool juga belum lepas dari radar, setidaknya melalui sosok Mohamed Salah yang masih menjadi target jangka panjang Liga Pro Saudi.

Di tengah rumor panas menuju PSG, editor Football Transfers, Robin Bairner, justru memberikan peringatan keras kepada klub Paris tersebut.

“Saya hampir tidak bisa memikirkan pemain yang lebih tidak cocok dengan PSG dari segi sikap selain Vini Jr.,” tulisnya melalui X.

Tuntutan Gaji Jadi Penghalang

Laporan SPORT lainnya menegaskan bahwa masa depan Vinicius di Madrid semakin kabur. Pihak klub disebut tidak bersedia memenuhi permintaan sang pemain yang ingin menyamai nominal Kylian Mbappé. Untuk gambaran, Mbappé menerima lebih dari Rp10,5 miliar per pekan, sementara Vinicius berada sedikit di atas Rp7 miliar per pekan.

Ketidakseimbangan nilai tersebut membuat negosiasi berjalan lambat, membuka celah bagi klub lain untuk mengintip kesempatan jika hubungan kedua pihak semakin renggang.

Pandangan Kami

Situasi Vinicius Junior berada pada fase sensitif bagi Real Madrid. Dengan tekanan ekonomi akibat struktur gaji yang semakin tinggi dan persaingan internal setelah kedatangan Mbappé, manajemen harus berhitung cermat agar tidak merusak stabilitas ruang ganti.

Bagi PSG atau klub peminat lainnya, ketidakpastian ini bisa menjadi peluang besar, namun juga menghadirkan risiko mengingat tuntutan finansial sang pemain dan dinamika reputasi yang menyertainya.

Exit mobile version