Gilabola.com – Hansi Flick disebut-sebut jadi penyebab bek muda Barcelona putuskan pindah ke tim berperingkat tujuh Serie A, Fiorentina, di bursa transfer musim panas ini.
Barcelona akan kehilangan salah satu bek muda menjanjikan mereka, Eman Kospo. Walau kesepakatannya belum diumumkan secara resmi, tapi hampir bisa dipastikan bahwa pemain bola berusia 18 tahun itu akan pindah ke Fiorentina dalam beberapa hari ke depan.
Tim bola asal Italia tersebut sebelumnya memantau Kospo selama berbulan-bulan, dan kini akan mengontraknya dengan biaya kurang dari 1 juta Euro.
Menurut sejumlah laporan, kesepakatan itu juga akan mencakup klausul penjualan kembali, yang memungkinkan Barca mengantongi cuan antara 15 persen hingga 20 persen dari setiap transfer yang melibatkan Kospo di masa mendatang.
Bek muda asal Swiss tersebut sudah mainkan 12 pertandingan untuk tim U19 Barcelona selama musim 2024 2025, termasuk tampil tiga kali di Youth League Uefa.
Banyak kalangan suporter dan juga pengamat sepak bola yang memandang Kospo sebagai pemain yang sangat berpotensi, sehingga cukup mengejutkan ketika Barca putuskan untuk melepas Kospo.
Apa yang Mendorong Kospo Hengkang?
Adapun salah satu alasan utama di balik kepergian Kospo, ternyata berkaitan erat dengan keputusan pelatih Barcelona, Hansi Flick.
Diungkapkan Sport, Kospo awalnya sangat berharap ia dipanggil untuk ikut berlatih bersama tim utama Blaugrana selama pramusim 2025 2026.
Namun, panggilan itu tak kunjung datang. Hal ini kemudian membuat Kospo – pemain yang datang dari Grasshopper Club Zurich pada tahun 2023, itu dan perwakilannya merasa kecewa berat.
Keputusan Flick untuk tak memanggilnya ikut berlatih bersama tim utama di pramusim kali ini, kemudian memaksa Kospo untuk mencari klub lain.
Tak Siap Beradaptasi
Kospo diberitakan tak siap untuk menghabiskan satu musim lagi di tim cadangan Barcelona, terutama karena ia bermain di divisi empat Spanyol.
Di sisi lain, Fiorentina telah menjanjikannya peran di tim senior mereka di Serie A, sehingga bek berdarah Bosnia Herzegovina itupun dengan mudah memutuskan untuk pindah ke Italia.
Faktor lain penyebab kepindahan Kospo, disebut-sebut bersifat pribadi. Pasalnya, pesepak bola muda itu menetap di Barcelona tanpa orang tuanya, dan pindah ke kota Florence akan memberinya awal yang baru, baik di dalam maupun di luar lapangan.
Barcelona pun akan kehilangan bek muda dengan potensi besar, sementara Fiorentina mendapat jasanya dengan kesepakatan murah, yakni hanya sekitar 500 ribu Euro.
