
Gilabola.com – Barcelona akhirnya bisa bernapas lega setelah laga derby Catalan pertama musim ini berakhir dengan kemenangan dramatis, meski mereka tampil jauh dari kata meyakinkan. Hasil Barcelona vs Girona berakhir dengan skor 2-1 lewat gol telat.
Girona Bikin Barcelona Kewalahan
Di pertemuan kali ini, FC Barcelona dan Girona FC bertemu dalam laga derby Catalan perdana musim ini. Di atas kertas, banyak yang memprediksi pasukan Hansi Flick akan menang mudah. Bagaimana tidak, meski baru saja menelan dua kekalahan beruntun, Girona datang dengan catatan performa buruk musim ini.
Tapi lapangan bicara lain. Sejak awal laga, Girona justru tampil berani. Mereka beberapa kali sukses menembus garis pertahanan tinggi Barcelona—sesuatu yang sudah sering jadi masalah musim ini.
Setelah tertinggal lebih dulu akibat kesalahan fatal dari Pedri yang berujung gol pembuka bagi Barcelona, Girona bangkit dan menyamakan kedudukan. Mereka bahkan nyaris berbalik unggul andai sedikit lebih beruntung.
Pertahanan Barcelona Berantakan
Setelah skor imbang 1-1, kedua tim sama-sama punya peluang emas. Tapi anehnya, Girona justru tampil lebih tajam dalam menciptakan peluang.
Di sisi lain, lini belakang Barcelona terlihat panik dan rapuh, membuat para pendukung di Camp Nou menahan napas setiap kali Girona menyerang.
Gol Penyelamat Araujo
Ketegangan baru pecah di masa injury time. Saat laga seperti akan berakhir seri, Ronald Araújo muncul sebagai pahlawan.
Golnya di menit akhir membawa Barcelona meraih kemenangan penting setelah jeda internasional, sekaligus menghindarkan mereka dari hasil imbang yang pahit di kandang sendiri.
Rating Pemain Barcelona vs Girona: Araujo Jadi Pahlawan, Bek Kocar-Kacir!
Wojciech Szczęsny: 7
Kiper veteran ini seperti “ditinggalkan sendirian” menghadapi serangan balik Girona. Meski beberapa peluang lawan melenceng, Szczęsny tetap melakukan beberapa penyelamatan penting yang menjaga Barcelona tetap hidup dalam pertandingan.
Alejandro Balde: 6
Balde aktif naik menyerang dan cukup padu bekerja sama dengan Marcus Rashford di sisi kiri. Namun, saat Girona menyerang balik, ia sering tertinggal dan harus mengejar lawan. Dalam penguasaan bola tampil cukup tajam, tapi umpan akhirnya masih kurang maksimal.
Eric García: 5.5
Dipilih jadi partner Pau Cubarsí, Eric cukup oke dalam distribusi bola. Sayangnya, saat Girona memanfaatkan jebakan offside yang buruk, ia ikut tersesat seperti rekan-rekannya. Terlihat tak berdaya saat menghadapi serangan balik cepat.
Pau Cubarsí: 5.5
Cubarsí jadi tumpuan dalam mengalirkan bola dari belakang, tapi tetap kesulitan menghentikan serangan langsung Girona dan umpan-umpan lambung ke belakang garis pertahanan. Ia bahkan mencetak gol di menit ke-60, namun dianulir secara aneh karena pelanggaran dalam proses buildup.
Jules Koundé: 5
Koundé tampil cukup stabil dalam bertahan, tapi beberapa kesalahan individunya membuka peluang emas bagi Girona. Ia sering terpancing keluar posisi dan harus mati-matian berlari ke arah gawang sendiri untuk menutup celah.
Marc Casadó: 6
Distribusi bola Casadó cukup baik malam itu, tapi secara defensif ia tidak memberikan tembok kokoh untuk meredam serangan balik Girona. Meski begitu, kehadirannya memberi ruang bagi Pedri untuk lebih bebas maju dan membangun serangan.
Frenkie de Jong: 8
Gelandang Belanda ini jadi motor utama dalam mengatasi pressing Girona dan mengalirkan bola ke depan. Ia bekerja sama apik dengan Lamine Yamal, bahkan nyaris mencetak gol lewat tendangan voli. Assist-nya untuk gol Araujo di menit akhir jadi pembeda.
Pedri: 8
Meski sempat membuat beberapa kesalahan individu, Pedri adalah salah satu pemain terbaik malam itu. Aksinya yang membawa bola melewati beberapa bek Girona dan mengelabui kiper lawan untuk mencetak gol pembuka benar-benar brilian.
Toni Fernández: 6
Pemain muda ini mendapat kesempatan starter tak terduga. Ia cukup menjanjikan dalam situasi sempit dan sempat beberapa kali kombinasi apik. Namun, ia jarang berada di posisi ideal untuk menerima bola dan perlahan menghilang seiring berjalannya babak pertama.
Lamine Yamal: 7.5
Setelah cedera, Yamal tampil cukup baik meski belum 100% fit. Ia berhasil menciptakan beberapa peluang dari sayap dan memimpin serangan, meski beberapa umpan silangnya masih kurang akurat.
Marcus Rashford: 8
Ditempatkan sedikit lebih ke tengah karena Balde menguasai sisi kiri, Rashford tampil cukup agresif. Ia hampir mencetak gol lewat tendangan bebas yang membentur tiang, dan menjadi satu-satunya pemain yang terus mencoba menekan pertahanan Girona setelah jeda.
Fermín López: 7.5
Kehadirannya di babak kedua membuat serangan Barcelona lebih tajam. Ia beberapa kali melepaskan tembakan on target, meski belum membuahkan gol.
Ronald Araújo: 8
Masuk sebagai penyerang dadakan di akhir laga, Araujo menjelma jadi pahlawan. Tandukan krusialnya di masa injury time memastikan Barcelona pulang dengan tiga poin.