Gilabola.com – Lamine Yamal, bintang muda Barcelona yang baru berusia 17 tahun, kini menjadi salah satu pemain dengan nilai pasar tertinggi di dunia sepak bola.
Dalam laporan terbaru Transfermarkt, Yamal dihargai 180 juta Euro atau sekitar Rp 3 Trilyun, mengungguli nilai Kylian Mbappe dari Real Madrid yang saat ini berada di angka 160 juta Euro atau sekitar Rp 2,7 Trilyun.
Kenaikan signifikan dalam valuasi pemain ini mencerminkan performa gemilang Yamal sepanjang tahun lalu bersama klub dan tim nasional, sayangnya di balik performanya yang mengesankan, terlalu banyak pertandingan yang dimainkan membuatnya kini rentan cedera.
Yamal memang tidak hanya menjadi andalan Barcelona, tetapi juga berhasil membawa Spanyol meraih gelar Euro 2024. Penampilannya yang konsisten dan matang menjadikannya salah satu pemain muda paling menjanjikan dalam dunia sepak bola saat ini.
Selain Yamal, beberapa pemain muda Barcelona lainnya juga mengalami lonjakan nilai pasar. Pau Cubarsi, yang juga baru berusia 17 tahun, kini memiliki nilai pasar sebesar Rp 1,18 Trilyun. Angka ini menempatkannya di antara sepuluh bek tengah termahal di dunia.
Pedri, yang terus menjadi motor permainan Barcelona, kini dihargai Rp 1,7 Trilyun. Sementara itu, Raphinha yang tampil apik pada paruh pertama musim ini, mencatatkan nilai pasar Rp 1,35 Trilyun. Keduanya menunjukkan konsistensi tinggi dalam membantu Barcelona bersaing di berbagai kompetisi.
Di sisi lain, beberapa pemain Barcelona mengalami penurunan nilai pasar, terutama mereka yang harus absen panjang karena cedera. Gavi, yang mengalami cedera ACL sepanjang tahun lalu, kehilangan Rp 170 Milyar dari nilai pasarnya. Hal serupa juga dialami Andreas Christensen yang absen karena masalah Achilles.
Frenkie de Jong dan Ronald Araujo menjadi dua pemain dengan penurunan nilai terbesar, masing-masing sebesar Rp 254 Milyar. Meski begitu, keduanya kini telah pulih dan diharapkan dapat kembali tampil maksimal pada tahun 2025.
Optimisme Terhadap Pemulihan Yamal
Dalam kabar lain, Barcelona dikabarkan optimistis Lamine Yamal akan pulih tepat waktu untuk pertandingan semifinal Piala Super Spanyol melawan Athletic Club pada 8 Januari mendatang di Arab Saudi.
Pemain muda ini sebelumnya mengalami cedera pergelangan kaki dalam kekalahan mengejutkan Barcelona dari Leganes di La Liga. Proses pemulihan Yamal dilaporkan berjalan baik, meskipun tim medis Barcelona tetap akan berhati-hati dalam menurunkan sang pemain.
Manajer Hansi Flick berharap kehadiran Yamal bisa menjadi tambahan kekuatan bagi timnya, terutama setelah beberapa pekan yang sulit di La Liga di mana mereka menelan kekalahan beruntun.
Jika berhasil mengatasi Athletic Club, Barcelona akan menghadapi pemenang laga antara Real Madrid dan Real Mallorca di partai final. Kehadiran Lamine Yamal, meski mungkin hanya dalam beberapa menit, diharapkan bisa membawa dampak positif bagi perjalanan Barcelona dalam turnamen tersebut.