Ilkay Gundogan Ternyata Sempat Ditolak Real Madrid Sebelum Pilih Balik ke Man City

Real Madrid baru-baru ini menolak kesempatan untuk merekrut salah satu gelandang top Barcelona, Ilkay Gundogan. Keputusan ini datang meskipun Madrid tengah menghadapi tantangan besar di lini tengah mereka setelah pensiunnya Toni Kroos.

Ketidakhadiran Kroos terasa jelas ketika Los Blancos hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan Mallorca, sebuah hasil yang menyoroti kekurangan kreativitas dan kontrol di lini tengah mereka.

Saat ini, Real Madrid harus mengandalkan kemampuan gelandang muda berbakat mereka seperti Jude Bellingham, Fede Valverde, Aurelien Tchouameni, Eduardo Camavinga, dan Brahim Diaz.

Selain itu, pemain muda timnas Turki, Arda Guler, yang tampil mengesankan di Kejuaraan Eropa, diharapkan mendapatkan lebih banyak waktu bermain di musim keduanya bersama klub.

Sementara itu, Luka Modric, meskipun usianya tidak lagi muda, tetap menjadi pemain yang dapat mengubah permainan dengan umpan-umpannya yang cerdas dengan pengalamannya juga masih sangat diharapkan.

Meskipun demikian, Real Madrid tetap waspada terhadap peluang pasar yang mungkin muncul. Baru-baru ini, laporan dari Jose Felix Diaz menyebutkan bahwa Real Madrid telah ditawari kesempatan untuk merekrut Ilkay Gundogan.

Namun, klub raksasa Spanyol tersebut memutuskan untuk menolak tawaran ini, meskipun Gundogan adalah pemain berpengalaman yang telah mencetak lima gol dan sembilan assist musim lalu serta memiliki pengalaman memenangkan Liga Champions.

Keputusan Real Madrid untuk menolak Gundogan mungkin mengejutkan bagi beberapa pihak, terutama mengingat fakta bahwa gelandang berusia 33 tahun ini memiliki kualitas yang mumpuni dalam hal mengatur permainan.

Namun, alasan di balik penolakan ini tampaknya masuk akal. Real Madrid sudah memiliki gelandang veteran dalam diri Luka Modric, yang masih memiliki kualitas yang jauh lebih unggul dalam hal bertahan dan mengembangkan permainan dibandingkan Gundogan.

Selain itu, merekrut pemain dengan gaji besar seperti Gundogan yang gajinya hampir 346 Milyar bisa membatasi fleksibilitas Real Madrid dalam merekrut pemain lain yang mungkin lebih mereka butuhkan, seperti pemain bertahan darurat.

Barcelona telah rela melepas Gundogan, meskipun dia dianggap sebagai salah satu pemain terbaik mereka musim lalu. Alasannya adalah untuk memberi ruang bagi pahlawan Euro 2024, Dani Olmo, yang telah direkrut oleh Blaugrana.

Meski memiliki kemampuan mengumpan bola yang luar biasa, Gundogan dinilai mengalami penurunan performa dalam aspek bertahan dan tidak lagi memiliki kemampuan menggiring bola yang diperlukan untuk klub sebesar Real Madrid.

Sekarang, setelah penolakan dari Madrid, gelandang berusia 33 tahun itu kabarnya sepakat untuk kembali ke Manchester City dalam kesepakatan bebas transfer setelah Pep Guardiola menyetujui kembalinya sang mantan kapten.