Gilabola.com – Kapten, kandidat pemenang Ballon d’Or 2025, dan pemain terpenting tim, eh Raphinha ternyata masih mau dijual juga oleh Barcelona asalkan tawaran besar datang kepada mereka.
Kabarnya, menurut laporan terbaru, Barcelona dikabarkan bersedia melepas Raphinha pada bursa transfer musim panas ini jika ada tawaran yang mencapai 120 Juta Euro, sekitar Rp 2,14 Triliun.
Manchester United disebut-sebut sebagai salah satu klub yang tertarik untuk mendatangkan pemain internasional Brasil tersebut guna memperkuat lini serang mereka.
Sepanjang musim ini, Raphinha menunjukkan performa luar biasa bersama Barcelona. Pemain berusia 28 tahun itu telah mencetak 27 gol serta menyumbang 20 assist dalam 42 pertandingan di semua kompetisi.
Di Liga Champions, kontribusinya juga tidak bisa diabaikan dengan torehan 11 gol dan lima assist hanya dalam 10 pertandingan. Statistik ini menjadikannya sebagai salah satu pemain yang paling diandalkan dalam skuad Blaugrana.
Meski demikian, situasi finansial yang tengah dialami Barcelona membuat mereka mempertimbangkan opsi untuk menjual Raphinha. Klub Catalan tersebut dikabarkan membutuhkan pemasukan besar untuk menyeimbangkan neraca keuangan mereka.
Oleh karena itu, meskipun sang winger kini menjadi pemain utama di Camp Nou, ada kemungkinan besar Barcelona akan melepasnya jika ada tawaran yang sesuai.
Manchester United sebenarnya sudah lama menunjukkan ketertarikan pada Raphinha. Ketika sang pemain masih membela Leeds United, Setan Merah sudah sempat mempertimbangkan untuk merekrutnya.
Namun, saat itu Raphinha akhirnya lebih memilih bergabung dengan Barcelona. Kini, dengan situasi yang lebih memungkinkan, Manchester United disebut sedang menyiapkan tawaran besar untuk memboyongnya ke Old Trafford.
Sementara itu, Raphinha sempat mengungkapkan bahwa dirinya hampir meninggalkan Barcelona musim panas lalu. Pemain asal Brasil itu merasa tidak nyaman secara mental setelah musim yang kurang memuaskan pada 2023-24, di mana dia hanya mencetak 10 gol.
Dirinya mengaku bahwa spekulasi transfer yang terus berkembang membuatnya mempertimbangkan opsi untuk hengkang. Namun, sebuah panggilan dari Hansi Flick mengubah segalanya.
Pelatih Barcelona baru tersebut, yang menggantikan Xavi Hernandez di awal musim, meyakinkan Raphinha untuk tetap bertahan dan menunjukkan kemampuannya dalam sesi latihan sebelum mengambil keputusan akhir.
Setelah berbicara dengan sang pelatih, Raphinha kemudian menyampaikan kepada keluarganya bahwa dia siap bertahan di Barcelona dan berjuang untuk mendapatkan tempatnya di tim utama. Keyakinannya terbukti benar, karena musim ini dia mampu tampil gemilang.
Dengan performa yang sedang berada di puncak, ketertarikan dari klub-klub besar seperti Manchester United tentu tidak bisa dihindari. Meskipun Setan Merah menginginkan jasa Raphinha, merealisasikan transfer ini bukanlah hal yang mudah.
Klub yang kini diasuh oleh Ruben Amorim juga harus mempertimbangkan faktor finansial, mengingat mereka masih membutuhkan pemasukan dari beberapa penjualan pemain seperti Marcus Rashford, Antony, Kobbie Mainoo, dan Alejandro Garnacho untuk memperkuat skuad mereka.