
Gilabola.com – Real Madrid menelan kekalahan mengejutkan 0-2 dari Celta Vigo di Bernabeu dan hasil ini merangkum penurunan performa yang dialami tim asuhan Xabi Alonso, saat keputusan atas masa depannya dibuat jelang laga berat melawan Manchester City di Liga Champions.
Celta Vigo datang dengan catatan buruk, belum pernah menang atas Real Madrid dalam 22 pertandingan liga sebelumnya. Namun situasi berubah ketika Williot Swedberg mencetak dua gol di babak kedua sehingga membuat Celta membawa pulang kemenangan pertama mereka atas Real Madrid sejak 2014.
Real Madrid tampil tidak stabil dalam beberapa pekan terakhir dan hasil buruk ini memperpanjang catatan hanya satu kemenangan dari lima laga liga terakhir. Kondisi tersebut membuat mereka berisiko turun ke peringkat ketiga jika Villarreal memenangkan laga tunda.
Kekalahan ini terasa berat bagi pendukung tuan rumah karena Real Madrid harus bermain dengan sembilan pemain. Fran Garcia dan Alvaro Carreras menerima kartu merah sehingga situasi pertandingan makin sulit dikendalikan.
Alonso menghadapi ekspektasi besar sejak ditunjuk menggantikan Carlo Ancelotti pada musim panas. Dia datang dengan reputasi yang terbangun saat membawa Bayer Leverkusen meraih gelar Bundesliga 2023-2024.
Real Madrid sebenarnya mengawali musim dengan performa yang menjanjikan, namun tren tersebut menurun tajam. Dalam tujuh pertandingan terakhir di semua ajang, mereka hanya menang dua kali dan kini tertinggal empat poin dari Barcelona.
Situasi menjadi semakin rumit karena Alonso sebelumnya sudah berdiskusi dengan Florentino Perez mengenai kemerosotan performa tim. Kekalahan dari Celta bukanlah hasil yang diharapkan untuk meredakan tekanan yang sedang ia hadapi.
Keputusan Nasib Alonso
Pertandingan melawan Manchester City pada tengah pekan nanti disebut media Spanyol sebagai ujian krusial. Kekalahan dari Celta diyakini tidak akan langsung mengancam posisi Alonso, namun performa melawan City akan menjadi tolok ukur penting.
Dalam konferensi pers seusai laga, Alonso menyampaikan bahwa seluruh tim merasa kecewa dan menganggap pertandingan ini jauh dari target yang diinginkan. Dia menjelaskan bahwa mereka harus segera melupakan hasil buruk tersebut demi menjaga fokus menghadapi Liga Champions.
Alonso juga menekankan bahwa mereka berada di posisi yang masih cukup baik di kompetisi Eropa. Dia mengatakan bahwa fokus utama adalah bermain lebih baik dan memperbaiki kesalahan yang muncul di laga melawan Celta.
Dia menegaskan bahwa seluruh anggota tim memahami tuntutan klub dan tekanan yang muncul dari hasil buruk. Menurutnya, kekalahan memang menyakitkan tetapi mereka harus melangkah maju dan memperbaiki keadaan secepat mungkin.
Manchester City sendiri sedang berada dalam tren positif setelah mengalahkan Sunderland 3-0. Tiga kemenangan beruntun menempatkan mereka di posisi kedua Premier League dan memberikan modal kepercayaan diri sebelum bertandang ke Bernabeu.
Guardiola mengatakan bahwa timnya berharap bisa tampil dengan identitas permainan yang kuat melawan Real Madrid. Dia juga menyebut bahwa pertandingan di Bernabeu tidak pernah mudah dan mereka harus memanfaatkan peluang yang ada untuk mengamankan tiket ke fase berikutnya.
Pendapat Kami
Real Madrid berada dalam fase yang menuntut ketenangan dan ketegasan, terutama bagi Alonso yang perlu memastikan perubahan terjadi sebelum tekanan semakin membesar. Laga melawan Manchester City bisa menjadi titik balik, namun hanya jika Real Madrid mampu mengatasi kepanikan dan kembali bermain dengan struktur yang lebih disiplin.
