Gila Bola – Jelas Sergio Ramos tidak menyukai Antonio Rudiger. Pemain Jerman itu membuat ia tergusur dari Real Madrid dengan klub tidak menawarinya kontrak baru. Pertikaian saat laga La Liga kemarin mewakili kebencian yang terpendam.
Wajah dari Vinicius Junior mewakili keraguan, kepada siapa ia harus berpihak. Selama dua atau tiga musim terakhir di Bernabeu, Sergio Ramos adalah rekan satu tim dan kapten Los Blancos. Masih ada sisa-sisa rasa hormat terhadapnya.
Namun Rudiger adalah bek tengah baru Los Merengues. Bekas pemain Chelsea itu tidak pernah berbagi kamar ganti yang sama. Jadi, tidak ada ikatan emosional dengan Ramos.
Rudiger dengan dingin mendorong dengan bahunya, menyisihkan sang kapten Spanyol itu setiap kali ia masuk ke kotak penalti guna mencari gol bagi tim barunya Sevilla.
Ramos memiliki dua peluang emas jelang akhir untuk melesakkan gol ke gawang Kepa Arrizabalaga, tetapi gagal berujung gol.
— unique&diffrent (@FWC2030) October 21, 2023
Sergio Ramos Lebih Lama Membela Real Madrid Daripada Sevilla
Ramos pergi dari Bernabeu pada jendela transfer musim panas tahun 2021. Ia sebenarnya lebih lama membela Real Madrid, 16 tahun, daripada klub masa remajanya itu yang hanya kira-kira dua tahun saja.
Kedatangan David Alaba dari Bayern Munchen serta Eduardo Camavinga dari Rennes adalah dua pemain yang tiba dan masuk ke kamar ganti di Bernabeu setelah Ramos pergi pada 2021.
Satu tahun kemudian datanglah bek tengah Chelsea, Rudiger, selain Aurelien Tschoumeni dari Monaco. Jadi, tidak ada persilangan waktu antara Ramos dan bek Jerman itu yang kemudian mengisi posisi kosong yang ditinggalkan oleh sang bekas kapten Los Merengues.
Sebenarnya kepulangan bek Spanyol 37 tahun itu juga tidak disambut dengan ramah oleh fans Los Nervionenses, terutama sekali setelah adegan penalti ke gawang Sevilla dengan sepakan Panenka pada tahun 2017, yang oleh banyak pendukungnya dilihat sebagai sikap tidak hormat terhadap Los Hispalenses.
Lalu Apa Hasil Akhir Sevilla vs Real Madrid?
David Alaba membuat tuan rumah unggul lebih dulu dengan gol bunuh dirinya, namun dengan segera dibalaskan oleh Dani Carvajal yang membuat kedua tim sepakat dengan hasil imbang 1-1.
Sebagai hasilnya skuad Carlo Ancelotti itu kini mengoleksi nilai 25 yang pada Minggu malam berhasil disamakan oleh Girona. Keduanya sama-sama memiliki delapan kemenangan, satu hasil imbang dan satu kekalahan.