Kylian Mbappe Atau Arda Guler, Real Madrid Harus Putuskan Siapa Pewaris Jersey No.10!

Gilabola.com – Setelah Luka Modric resmi meninggalkan Real Madrid, nomor punggung 10 yang melegenda kini tak bertuan. Kabar dari MARCA menyebutkan bahwa ada dua nama kuat yang disebut sebagai calon penerus nomor ikonik tersebut, yakni Kylian Mbappe dan Arda Guler.

Mbappe memang dikenal sebagai salah satu pemain sepak bola paling bersinar saat ini dan sudah memakai nomor 10 di timnas Prancis. Namun, sejak bergabung ke Real Madrid, dia memilih menggunakan nomor 9.

Meski punya status sebagai bintang utama, dia tidak meminta langsung untuk memakai nomor 10. Hal ini diyakini sebagai bentuk penghormatan terhadap tradisi klub dan juga untuk menghindari sorotan yang terlalu besar di awal kariernya bersama Los Blancos.

Di sisi lain, nama Arda Guler muncul sebagai pesaing kuat. Bukan karena pencapaiannya secara global, tetapi lebih karena simbolisme. Gelandang muda asal Turki itu dinilai berkembang pesat selama masa pembinaannya di klub, terutama di bawah arahan Xabi Alonso.

Bahkan, dalam sebuah momen yang penuh makna, Modric secara pribadi memberikan jersey nomor 10-nya kepada Guler menjelang kepergiannya—sebuah isyarat seolah tongkat estafet telah diserahkan.

Filosofi di Balik Nomor 10

Real Madrid sangat memahami bahwa nomor 10 bukan sekadar urusan pemasaran. Memang benar bahwa nomor ini sangat menjual dalam industri bola dan bisa meningkatkan nilai komersial pemain.

Namun, di Santiago Bernabeu, angka ini menyimpan filosofi yang lebih dalam: kreativitas, kepemimpinan, dan keanggunan dalam bermain sepak bola.

Nomor 10 pernah dikenakan oleh legenda-legenda seperti Luis Figo, Mesut Ozil, James Rodriguez, hingga Luka Modric, semua adalah para pemain lini tengah yang dikenal dengan kualitas teknik dan kreativitasnya.

Bagi Real Madrid, keputusan siapa yang akan mengenakan nomor ini bukan hanya soal keuntungan penjualan kaus atau branding, melainkan mencerminkan arah dan identitas tim di era baru yang tengah dibangun.

Saat ini, klub masih menimbang dengan cermat—apakah akan langsung memberikan nomor itu kepada salah satu dari Mbappe atau Guler, atau membiarkannya kosong untuk sementara, demi menjaga nilai historisnya.

Yusi Tinggalkan Real Madrid

Sementara itu, dari sisi lain skuad Real Madrid, kabar datang dari salah satu pemain muda yang memutuskan pergi untuk mencari peluang bermain lebih besar. Youssef Enriquez Lekhedim resmi bergabung dengan Deportivo Alaves dengan kontrak selama empat tahun.

Pemain belakang kiri ini meninggalkan akademi Real Madrid, La Fabrica, setelah delapan tahun bergabung sejak didatangkan dari akademi Getafe pada 2018.

Dia mengatakan bahwa kepindahannya ke Alaves adalah langkah yang tepat untuk mengembangkan diri sebagai pemain sepak bola profesional, dan dia berharap suatu saat bisa kembali ke Real Madrid atau klub dengan level serupa.

Meski belum pernah tampil di tim utama, Yusi beberapa kali masuk daftar skuad pertandingan musim lalu, termasuk ketika Real Madrid tampil di Piala Dunia Antar Klub FIFA di bawah asuhan Xabi Alonso. Sayangnya, dia belum mendapatkan kesempatan tampil.