Gilabola.com – Lamine Yamal sekali lagi menjadi salah satu pemain Barcelona yang menonjol saat mereka menang 3-2 atas Real Madrid di final Copa del Rey.
Saat bandingkan pertarungan langsung antara Yamal dan penyerang andalan Real Madrid, Kylian Mbappe – dua pemain paling menarik dari Barca dan Madrid, jelas-jelas bahwa bintang muda Blaugrana itulah yang menang.
Bahkan, tampaknya, Yamal telah benar-benar menguasai pikiran Mbappe, hingga jebolan La Masia berusia 17 tahun itu berhasil memenangkan permainan mental dan juga pertarungan di lapangan.
Dalam empat pertemuan terakhir antara Barca dan Madrid – di mana Lamine dan Mbappe saling berhadapan, bintang muda Barcelona itulah yang selalu menang.
Tak hanya itu, Yamal juga lebih menentukan bagi timnya dalam beberapa pertemuan kedua rival abadi tersebut, di mana ia selalu tampil maksimal saat dibutuhkan.
Dominasi Yamal atas Mbappe Terlihat Jelas
Sejauh ini, Yamal dan Mbappe telah berhadapan di enam pertandingan resmi. Dari keenam laga tersebut, Yamal berhasil menang dalam lima pertandingan.
Dua bentrokan pertama terjadi saat Mbappe masih membela PSG. Sementara Les Parisiens memenangkan laga perempat final Liga Champions musim 2023/24 secara agregat, Barca menjadi tim yang menang 3-2 di leg pertama, dan Yamal tampil gemilang di pertandingan ini.
Mbappe hanya satu kali merasakan menang atas Yamal, yakni di leg kedua fase tersebut yang berlangsung di Montjuic, di mana PSG menang 4-1, dan Mbappe mencetak dua gol.
Bahkan saat itu, Yamal memberi dampak besar bagi timnya dengan sodorkan assist kepada Raphinha dalam satu-satunya gol yang dibukukan Barcelona di laga itu.
Satu-Satunya Kekalahan Yamal dari Mbappe
Satu-satunya pertemuan kedua bintang muda tersebut di panggung internasional adalah pada bulan Juli 2024, saat Timnas Spanyol kalahkan Prancis 2-1 – meskipun La Roja sempat tertinggal lebih dulu.
Lamine Yamal menjadi pemain yang mencetak gol penyeimbang bagi Timnas Spanyol, dalam momen penting pemain itu yang lainnya di laga melawan Mbappe.
Sejak saat itu, persaingan telah bergeser sepenuhnya ke Barcelona. Di bawah asuhan pelatih asal Jerman, Hansi Flick, Barca terus mendominasi laga-laga El Clasico – yang dimulai dengan kemenangan 4-0 di La Liga, lalu di Piala Super Spanyol, dan kini kemenangan mendebarkan di final Copa del Rey.
Meskipun Mbappe berhasil mencetak gol untuk Madrid di final Copa del Rey awal pekan ini, tapi itu tidak cukup untuk hentikan Barcelona dan Yamal mengangkat trofi – sekali lagi.
