Minat Madrid pada Karetsas Terhalang Kepadatan Skuad, Blanco Tutup Peluang Pulang

Gilabola.comReal Madrid sedang mempertimbangkan langkah besar terkait Konstantinos Karetsas yang diminati banyak klub elite Eropa, tetapi peluang transfer dinilai tidak sederhana karena persaingan ketat dan kepadatan posisi di skuad.

Di sisi lain, mantan pemain Los Blancos, Antonio Blanco, menegaskan fokus penuh bersama Deportivo Alaves dan tidak memikirkan kembali ke Santiago Bernabeu dalam waktu dekat.

Konstantinos Karetsas muncul sebagai salah satu talenta muda paling diminati di Eropa setelah penampilan konsisten bersama KRC Genk. Di usia 18 tahun, dia sudah mengoleksi 70 penampilan tim utama dengan catatan lima gol dan 15 assist di semua kompetisi.

Kemampuan Karetsas bermain sebagai gelandang serang tengah maupun sayap kanan membuat banyak klub tertarik. Fleksibilitas tersebut dianggap cocok dengan tuntutan sepak bola modern yang menuntut kreativitas dan mobilitas tinggi.

Laporan media Spanyol menyebut Real Madrid termasuk klub yang mengagumi Karetsas. Namun, klub asal ibu kota Spanyol itu tidak sendirian karena beberapa kekuatan besar Eropa juga menunjukkan minat serius.

Chelsea dari Premier League dilaporkan aktif memantau perkembangan Karetsas. Paris Saint-Germain juga masuk dalam daftar peminat, melanjutkan kebiasaan klub Prancis itu memburu pemain muda berprofil tinggi.

Selain itu, Arsenal, Liverpool, dan Bayern Munich turut mengajukan pertanyaan mengenai situasi sang pemain. Banyaknya peminat membuat proses transfer berpotensi berlangsung alot dan mahal.

Karetsas baru saja menandatangani kontrak baru dengan Genk hingga musim panas 2029. Dalam kesepakatan tersebut, terdapat klausul pelepasan di kisaran Rp 790 Miliar, angka yang cukup signifikan untuk pemain seusianya.

Bagi Real Madrid, ketertarikan pada Karetsas diiringi pertimbangan teknis yang tidak ringan. Posisi gelandang serang dan sayap sudah dihuni pemain muda lain seperti Franco Mastantuono, Arda Guler, dan Brahim Diaz.

Selain itu, rencana pemulangan Nico Paz dari Como pada musim panas mendatang juga memengaruhi peta persaingan internal. Kondisi ini membuat Madrid harus menghitung ulang kebutuhan aktual sebelum mengambil keputusan.

Blanco Tutup Peluang Pulang

Sementara itu, kisah berbeda datang dari Antonio Blanco yang pernah digadang sebagai produk akademi potensial Madrid. Dia bergabung dengan akademi klub pada 2016 dan menembus tim utama pada 2021.

Namun, kesempatan bermain yang terbatas membuat dia menjalani masa peminjaman ke Cadiz sebelum akhirnya menetap di Deportivo Alaves. Bersama Alaves, dia kini menjadi pemain reguler di lini tengah.

Dalam wawancara dengan media Spanyol, Blanco menyampaikan bahwa dia tidak memikirkan kemungkinan kembali ke Real Madrid. Dia menilai fase tersebut sudah berlalu dan saat ini merasa berada di tahap karier yang berbeda.

Dia juga menjelaskan bahwa dirinya merasa nyaman dan dihargai di Alaves. Fokus utama adalah tampil baik setiap akhir pekan, sementara urusan masa depan akan mengikuti dengan sendirinya.

Blanco turut menyinggung sulitnya pemain akademi menembus tim utama Real Madrid. Menurut dia, selain kualitas, faktor situasi seperti cedera pemain utama dan keputusan pelatih sangat menentukan.

Pendapat Kami:

Real Madrid tampak berhati-hati dalam menyikapi ketertarikan pada Karetsas, dan sikap itu cukup masuk akal mengingat kepadatan pemain muda di posisi serupa. Di sisi lain, pilihan Blanco untuk fokus di Alaves menunjukkan realisme karier yang sering kali lebih sehat daripada mengejar romantisme kembali ke klub besar tanpa jaminan peran.