Gilabola.com – Real Madrid punya satu PR besar saat ini, setelah Vinicius Junior mengaku tak nyaman diasuh Xabi Alonso. Bagaimana detail situasi bintang asal Brasil itu sekarang di Bernabeu?
Status Vinicius Junior di Real Madrid berubah drastis dalam beberapa pekan terakhir. Dari seorang pemain inti yang tak tergantikan di bawah Carlo Ancelotti, sekarang ia telah menjadi tanda tanya besar di bawah asuhan Xabi Alonso.
Pemain sayap itu sudah dua kali tak masuk dalam susunan pemain inti Madrid di lima pertandingan di awal musim ini.
Sejak Alonso mengambil alih kepelatihan skuad Los Blancos di bulan Juni 2025, pemain Brasil berusia 25 tahun itu hanya bermain penuh sebanyak satu kali dalam 11 pertandingan resmi.
Kubu Vinicius Tak Senang, Klub Terkejut
Kini, diungkapkan ESPN, situasi ini menyebabkan frustrasi di kubu Vinicius. Kesan yang muncul di awal musim ini sangat jelas: Alonso tak menunjukkan kepercayaan yang sama pada Vinicius, tidak seperti pendahulunya.
Bagi Vinicius sendiri, mendekam di bangku cadangan bukanlah hal baru di Real Madrid. Perbedaannya adalah, di bawah Ancelotti hal itu hanya terjadi ketika ia mengalami cedera atau baru pulih dari cedera, hingga pelatih secara efektif mengistirahatkannya.
Namun, Alonso sudah tegaskan bahwa ia bekerja secara berbeda dari pelatih asal Italia itu. Alonso bahkan pernah menyatakan bahwa di tangannya akan ada lebih banyak rotasi dan semua pemain merupakan orang penting di bawah asuhan.
Di kantor klub, para petinggi sadar betul bahwa hubungan antara Vinicius dan pelatih asal Spanyol itu tidak terlalu harmonis. Meski demikian, terdapat kejutan besar di Valdebebas ketika Vinicius tak masuk dalam susunan pemain inti di pertandingan pembuka Liga Champions melawan Marseille di Bernabeu.
Negosiasi Kontrak Tak Kunjung Berlanjut
Satu hal yang perlu dicatat, semua ini terjadi di tengah negosiasi kontrak baru Vinicius di Real Madrid, yang sampai saat ini belum berjalan lagi.
Negosiasi itu sebenarnya sudah mencapai kemajuan di bulan Mei 2025, dengan perpanjangan kontrak yang diusulkan sebesar 20 juta Euro per tahun, ditambah bonus 10 juta Euro. Namun, proposal terbaru klub ternyata tak mencakup bonus-bonus tersebut.
Karena itulah, perwakilan Vinicius yakin perpanjangan kontrak selama tiga tahun lagi – berdasarkan ketentuan yang diusulkan, tidak dapat dibenarkan, mengingat Vinicius saat ini menerima gaji bersih sebesar 17 juta Euro per musim.
Namun, beberapa sumber di dalam klub sampaikan versi yang berbeda, dan mengungkapkan ketidakpuasan mereka terhadap cara mantan pemain Flamengo itu dalam menangani negosiasi.
Salah satu sumber yang dekat dengan proses itu menyatakan, pada satu tahap mereka yakin semuanya berjalan sesuai rencana untuk perpanjangan kontrak, tapi kemudian menjadi rumit ketika Vinicius tak menepati janjinya dan mengubah beberapa ketentuan.
Di Real Madrid, keyakinan selalu ada bahwa Vinicius pada akhirnya akan memperpanjang kontrak. Namun kini muncul anggapan, jika situasinya tidak berubah, maka tak akan mengejutkan jika pemain Brasil itu hanya menghabiskan kontraknya hingga tahun 2027 dan pergi dengan status bebas transfer.
Di tengah itu semua, Vinicius tampak tetap berlatih seperti biasa dan tidak menunjukkan masalah dalam hubungannya dengan sang pelatih maupun rekan-rekan satu timnya.
Sebaliknya, ia dianggap sebagai salah satu figur paling populer di dalam skuad Los Blancos. Tentunya kita masih harus melihat lagi, bagaimana situasi ini nantinya akan berkembang.