Gilabola.com – Villarreal CF tampil gemilang saat menghajar CD Leganés 3-0 di Estadio de la Cerámica, dalam laga yang penuh semangat dan antusiasme menyambut festival lokal Sant Pasqual.
Kemenangan ini bukan sekadar tiga poin, tapi juga langkah besar menuju zona Liga Champions yang kini semakin dalam jangkauan.
Ayoze Bersinar, Pepe Lengkapi Pesta Gol
Datang dengan semangat tinggi usai kemenangan dramatis atas Girona (0-1) lewat gol telat Etta Eyong, Villarreal langsung tancap gas di depan publik sendiri.
Pelatih Marcelino memasukkan Alfonso Pedraza dan Dani Parejo ke dalam starting XI, menyegarkan komposisi tim hanya empat hari setelah laga terakhir.
Sejak peluit awal, dukungan suporter sudah membahana. Villarreal pun langsung menyerang. Baena membuka peluang lebih dulu meski belum menemui sasaran, lalu dibalas oleh Leganés lewat Cissé.
Namun, Ayoze Pérez jadi aktor utama pembuka skor di menit ke-22. Tendangan Pedraza dari luar kotak penalti dibelokkan sedikit oleh Ayoze, mengecoh Dmitrovic dan membawa Villarreal unggul 1-0.
Tak butuh lama untuk menggandakan keunggulan. Delapan menit berselang, Ayoze kembali mencatatkan namanya di papan skor usai menerima umpan terobosan brilian dari Yeremy Pino dan melepaskan tembakan akurat ke tiang jauh.
Menjelang turun minum, Nicolas Pépé ikut mencetak gol ketiga. Bermula dari umpan terukur Álex Baena yang menembus pertahanan Leganés, Pépé tampil tenang dan mencetak gol satu lawan satu.
Dominasi Mutlak dan Sambutan Meriah untuk Para Bintang
Memasuki babak kedua, Villarreal tak lagi ngotot menyerang tapi tetap mengontrol permainan. Sementara Leganés, yang tengah berjuang menghindari degradasi, mencoba menekan dan membuka ruang di lini belakang. Sayang, peluang Yeremy untuk mencetak gol keempat masih bisa digagalkan Dmitrovic.
Sisa pertandingan berubah jadi pesta bagi fans Villarreal. Lagu-lagu dukungan menggema, para pemain yang digantikan, terutama Ayoze Pérez
