
Gilabola.com – Barcelona harus puas berbagi poin setelah ditahan imbang 1-1 oleh Rayo Vallecano di Estadio de Vallecas, Minggu malam. Laga yang berlangsung liar dan penuh kekacauan ini membuat Blaugrana kehilangan poin pertama Liga Spanyol musim ini, meski masih beruntung tidak menelan kekalahan mengingat dominasi permainan yang ditunjukkan tuan rumah.
Babak Pertama: Penuh Transisi dan Kontroversi
Sejak menit awal, pertandingan berjalan kacau tanpa banyak permainan di lini tengah. Barcelona memiliki dua peluang emas lewat Lamine Yamal dan Raphinha dalam enam menit pertama, namun gagal dimanfaatkan. Justru Rayo lebih berbahaya, terutama melalui serangan sayap dan umpan silang yang beberapa kali merepotkan lini belakang Barca.
Peluang terbaik Rayo datang saat Andrei Ratiu berhadapan satu lawan satu dengan Joan Garcia, tetapi kiper Barca tampil gemilang dengan penyelamatan kelas dunia. Christensen juga berkali-kali melakukan intervensi krusial di area berbahaya.
Menjelang akhir babak pertama, Barcelona mulai menekan. Raphinha sempat gagal mengirim umpan akurat ke Ferran Torres dalam posisi berbahaya. Lalu, kontroversi terjadi ketika Yamal dijatuhkan di kotak penalti oleh Pep Chavarría.
Wasit menunjuk titik putih meski kontak terlihat minimal, dan tanpa bantuan VAR (yang dinonaktifkan karena masalah teknis), keputusan tetap berlaku. Yamal mengeksekusi dengan sempurna di menit ke-40 untuk membawa Barca unggul 1-0.
Sesaat kemudian, Dani Olmo mendapat kesempatan emas dari bola rebound namun melepaskan tendangan melambung. Babak pertama berakhir dengan keunggulan tipis Barca, sementara tuan rumah dan suporter kesal dengan keputusan penalti.
Babak Kedua: Tekanan Rayo Berbuah Gol
Babak kedua berlangsung sama kacau. Barcelona sempat mendapat peluang lewat Olmo, tapi kembali gagal. Rayo terus menekan lewat sisi sayap dan sempat mencetak gol melalui Jorge de Frutos yang dianulir karena offside.
Namun, peringatan itu terwujud tiga menit kemudian: menit ke-67, sepak pojok Isi Palazón disambut Fran Pérez dengan tendangan voli keras yang mengenai mistar sebelum masuk ke gawang. Skor 1-1.
Tak lama berselang, De Frutos kembali mendapat peluang emas berhadapan dengan Joan Garcia, tetapi kiper Barca kembali melakukan penyelamatan krusial. Di sisa laga, kedua tim kehabisan tenaga namun tetap mencari gol kemenangan. Rayo bahkan mencetak gol lagi yang dianulir karena offside, sementara Barcelona kesulitan menciptakan peluang bersih.
Peluit akhir berbunyi setelah tambahan waktu enam menit, memastikan kedua tim berbagi angka dalam laga yang penuh drama.
Situasi Barcelona
Ini menjadi pekan ketiga berturut-turut Barcelona gagal tampil konsisten selama 90 menit. Penalti yang menghasilkan gol Yamal dianggap terlalu lembut, dan secara keseluruhan Barca kalah intensitas dari Rayo.
Dengan hasil ini, Barcelona duduk di posisi keempat klasemen sementara dengan tujuh poin, sudah tertinggal dua angka dari rival utama mereka, Real Madrid. Jika ingin benar-benar bersaing memperebutkan gelar, performa seperti ini jelas belum cukup.
Susunan Pemain
Rayo Vallecano: Batalla; Ratiu, Felipe (Valentín 76’), Lejeune, Chavarría; De Frutos (Camello 76’), López (Pérez 59’), Ciss, García (Gumbau 90+3’); Isi (Espino 90+2’), Díaz
Gol: Pérez (67’)
Barcelona: Garcia; Kounde, Eric, Christensen, Balde (Martín 78’); De Jong, Pedri; Yamal, Olmo (Fermín 62’), Raphinha (Rashford 62’); Ferran (Lewandowski 78’)
Gol: Yamal (pen 40’)