Gilabola.com – Real Madrid hanya bisa gigit jari setelah bek Liverpool bidikannya, Ibrahima Konate, mengaku bahagia di Anfield dan ingin bertahan di klub bola asal Merseyside tersebut.
Konate belakangan ini memang santer dikaitkan dengan rencana transfer Real Madrid, karena situasi kontraknya di Liverpool yang sudah akan berakhir pada tahun 2026, tetapi sampai saat ini belum ada kesepakatan untuk memperpanjangnya.
Madrid pun sudah ungkapkan minat mereka memboyong pemain sepak bola asal Prancis itu ke La Liga. Rencana awal Madrid adalah, merekrutnya di bursa transfer musim panas tahun depan ketika ia berstatus bebas transfer.
Namun, di tengah meningkatnya kekhawatiran tentang susunan pemainnya di lini pertahanan saat ini, Madrid pun mempertimbangkan untuk mencoba merekrut Konate musim panas ini juga.
Konate Ingin Bertahan di Liverpool
Namun menurut jurnalis asal Prancis, Abdellah Boulma, Konate bahagia di Liverpool dan ingin terus merumput di Anfield.
Negosiasi kontrak antara pemain sepak bola berusia 26 tahun itu dengan pihak Anfield saat ini sedang berlangsung, walau belum benar-benar mencapai kesepakatan.
Hal ini tentunya sangat bertentangan dengan laporan dari media Spanyol, yang menyatakan bahwa Konate ingin pindah ke Real Madrid – baik pada musim panas ini maupun tahun depan.
Bahkan, mantan bek tengah RB Leipzig itu diklaim telah menolak dua tawaran kontrak baru dari Liverpool, hingga memaksa The Reds untuk mempertimbangkan menjual Konate sekarang daripada harus mengambil risiko melepasnya secara cuma-cuma di tahun 2026.
Namun, kabar terbaru Boulma menyatakan sebaliknya. Ia mengklaim Konate bahagia di Anfield dan ingin terus bersama klub bola jawara Liga Premier musim lalu tersebut.
Jika hal itu benar, maka peluang transfer ke Real Madrid – setidaknya di musim panas ini, tampak sangat tipis, kecuali jika negosiasi kontrak antara Konate dan Liverpool gagal total, hingga The Reds terpaksa berpikir untuk menjual pemain yang bergabung sejak tahun 2021 itu.
Mantan jebolan akademi sepak bola Sochaux itu lahir di Paris pada 25 Mei 1999, dari sebuah keluarga imigran asal Mali.
Anak bungsu dari delapan bersaudara ini senang menghabiskan waktu sengangnya dengan menonton film anime dan membaca komik manga ini, kerap dibanding-bandingkan dengan rekan satu timnya sesama bek Liverpool, Virgil van Dijk, karena posisi bermainnya, gaya tekel, kecepatan dan kekuatannya di lapangan.
Jurnalis Jerman, Guido Schafer, bahkan pernah menyebut Konate sebagai pemain yang cerdas, karena umpan-umpan dan kekuatannya dalam duel-duel di udara.
