Real Madrid Incar Bek Tengah Kelas Dunia, 4 Pemain Jadi Incaran Utama!

Gilabola.com – Real Madrid akan kembali mengguncang bursa transfer musim panas mendatang dengan perburuan bek tengah papan atas Eropa, menyusul rencana perombakan besar di lini pertahanan mereka.

Meski sudah mendatangkan beberapa nama penting, klub raksasa Spanyol itu tetap membutuhkan tambahan tembok kokoh untuk mengamankan masa depan lini belakangnya.

Perubahan Besar di Jantung Pertahanan

Meski Real Madrid baru saja menyambut Trent Alexander-Arnold, Dean Huijsen, dan Álvaro Carreras ke Santiago Bernabéu musim panas ini, kebutuhan akan bek tengah tambahan tak bisa ditunda lagi.

Dua pilar senior, David Alaba dan Antonio Rüdiger, kini memasuki 12 bulan terakhir kontrak mereka dan kemungkinan besar akan hengkang di akhir musim 2025–26.

Artinya, Los Blancos akan menyisakan hanya tiga bek tengah utama di skuad. Tak heran jika bursa transfer musim panas menjadi momen penting untuk menambal lubang besar ini.

Pilihan Bek Untuk Real Madrid

4. Nico Schlotterbeck

Nama Nico Schlotterbeck mungkin terdengar mengejutkan bagi sebagian pendukung Madrid. Tapi bek internasional Jerman ini adalah salah satu pemain paling konsisten di Borussia Dortmund dalam beberapa tahun terakhir.

Ia dikenal tenang, punya kepemimpinan alami di lini belakang, dan sangat nyaman menguasai bola untuk membangun serangan dari wilayah pertahanan sendiri. Di usia 25 tahun, Schlotterbeck juga punya keberanian melakukan tekel agresif — sesuatu yang selama ini cukup hilang dari permainan Madrid.

Schlotterbeck masih terikat kontrak dengan Dortmund hingga 2027. Jika Madrid benar-benar tertarik, mereka harus mengeluarkan dana besar untuk bersaing dengan Liverpool FC dan klub lain yang juga mengincarnya. Meski begitu, dengan banyaknya bek yang akan berstatus bebas transfer, Schlotterbeck kemungkinan besar hanya menjadi opsi cadangan dengan potensi harga miring.

3. Dayot Upamecano

Semakin lama Dayot Upamecano belum memperpanjang kontraknya dengan FC Bayern Munich, semakin besar pula peluang Madrid untuk bergerak. Mendapatkan pemain sekelas Upamecano secara gratis sangat cocok dengan strategi transfer Los Blancos dalam beberapa tahun terakhir.

Meski sempat kesulitan di awal kariernya di Jerman, bek berusia 26 tahun ini kini tampil konsisten dan jadi tembok tangguh di lini belakang Bayern. Ia mengandalkan kekuatan dan kecepatan untuk memimpin pertahanan, dan sejauh ini timnya hanya kebobolan tiga gol di Bundesliga musim ini.

Tentu saja, Madrid tak bisa menutup mata dari risiko cedera lutut parah yang sempat membuatnya absen sekitar 80 hari di akhir musim 2024–25. Dengan pertahanan yang kerap diganggu cedera, Los Blancos harus benar-benar mempertimbangkan faktor ini.

2. Ibrahima Konaté

Jika Rüdiger benar-benar meninggalkan Bernabéu musim panas nanti, Madrid butuh pengganti yang bisa memberi efek “tembok hidup” di lini belakang. Ibrahima Konaté adalah sosok yang pas untuk peran itu.

Bek milik Liverpool FC ini punya postur tinggi, kekuatan luar biasa, dan kemampuan duel udara maupun darat yang mengesankan. Lebih dari itu, ia terbukti mampu tampil tenang dalam tekanan di panggung besar Eropa maupun Inggris.

Namun performanya musim 2025–26 sedikit menurun, membuat Madrid melirik opsi lain sebagai prioritas utama. Meski begitu, nama Konaté jelas tidak bisa diabaikan begitu saja.

1. Marc Guéhi

Di posisi teratas daftar incaran ada Marc Guéhi. Dalam 18 bulan terakhir, namanya melejit berkat penampilan gemilang bersama Crystal Palace FC dan timnas Inggris. Aksi cemerlangnya di Euro 2024 membuat banyak klub top Eropa jatuh hati.

Musim panas ini, nilai transfernya melonjak ke sekitar £35 juta atau sekitar Rp697 miliar. Namun kepindahannya ke Merseyside gagal terwujud, membuka jalan lebar bagi Madrid untuk bergerak cepat.

Guéhi dikenal punya ketenangan luar biasa, penempatan posisi yang tepat, dan distribusi bola yang rapi dari belakang. Ia juga aktif membantu serangan — dengan enam kontribusi gol musim ini untuk klub dan negaranya.

Jika Madrid berhasil mengamankan tanda tangannya saat berstatus bebas transfer, duet Guéhi dan Huijsen bisa menjadi salah satu benteng terbaik di Eropa.

IKLAN