Real Madrid Raup Pendapatan Lebih dari 21 Triliun Musim Ini, 1,4 Triliun Untuk Beli William Saliba

Gilabola.comReal Madrid diprediksi akan mencatat pendapatan lebih dari Rp 21,2 Triliun pada akhir musim ini, mengukuhkan posisi mereka sebagai klub sepak bola dengan keuangan terkuat di dunia.

Menurut laporan dari MARCA, proyeksi pendapatan klub bahkan bisa mencapai hampir Rp 23 Triliun, tergantung pada kesuksesan tim di berbagai kompetisi. Angka ini melampaui rekor pendapatan sebelumnya sebesar Rp 18,9 Triliun yang dicatat pada tahun 2024.

Hingga 31 Desember 2024, Real Madrid telah menghasilkan pendapatan sebesar Rp 10,4 Triliun, meningkat signifikan dibandingkan periode yang sama musim lalu.

Peningkatan ini didorong oleh kenaikan pendapatan dari pemasaran sebesar Rp 1,24 Triliun dan pendapatan stadion sebesar Rp 953 Miliar. Secara total, kedua sumber pendapatan ini menyumbang Rp 9,85 Triliun, naik dari Rp 8,12 Triliun pada paruh pertama musim sebelumnya.

Selain itu, Stadion Santiago Bernabéu telah menjadi sumber pendapatan tambahan bagi Real Madrid. Stadion ini tidak hanya digunakan untuk pertandingan sepak bola, tetapi juga menjadi tuan rumah berbagai acara dan konser. Dalam enam bulan pertama musim ini, acara-acara tersebut telah menghasilkan Rp 211 Miliar untuk klub.

Di sisi pengeluaran, Real Madrid telah mengalokasikan Rp 3,55 Triliun untuk investasi, dengan Rp 2 Triliun di antaranya digunakan untuk aset olahraga tidak berwujud.

Angka ini lebih rendah dibandingkan musim sebelumnya, di mana klub menghabiskan Rp 2,9 Triliun. Hal ini menunjukkan pendekatan yang lebih hati-hati dalam pengeluaran untuk membangun skuad.

Siapkan Anggaran Untuk Saliba

Sementara itu, Real Madrid juga dikabarkan sedang merencanakan strategi jangka panjang untuk merekrut bek tengah Arsenal, William Saliba dan menyisihkan pendapatan mereka sebesar Rp 1,4 Triliun itu untuk mendapatkan bek Prancis tersebut.

Pemain berusia 23 tahun itu telah berkembang menjadi salah satu bek muda terbaik di Eropa, membuatnya menjadi incaran banyak klub top. Menurut jurnalis Carlos Carpio, Madrid berencana menunggu hingga musim panas 2026 sebelum meluncurkan penawaran resmi untuk Saliba.

Pada saat itu, Saliba akan memasuki tahun terakhir kontraknya dengan Arsenal, yang saat ini berjalan hingga 2027. Real Madrid percaya bahwa mereka akan berada dalam posisi yang lebih kuat untuk menegosiasikan harga transfer yang masuk akal, karena Arsenal mungkin tidak ingin kehilangan Saliba secara gratis pada tahun berikutnya.

Namun, strategi ini bergantung pada apakah Arsenal berhasil memperpanjang kontrak Saliba sebelum 2026. Jika Arsenal berhasil mengamankan masa depan Saliba, rencana Real Madrid bisa gagal.

Real Madrid saat ini tampak puas dengan opsi bek tengah yang mereka miliki, termasuk Antonio Rudiger dan David Alaba. Kedua pemain tersebut memiliki kontrak hingga 2026, yang berarti klub mungkin akan melakukan perubahan besar di lini belakang pada saat itu.

Sampai saat ini, fokus Real Madrid adalah memastikan pendapatan mereka terus meningkat sambil merencanakan langkah strategis untuk memperkuat skuad di masa depan.