
Manajer Carlo Ancelotti tampaknya cukup puas dengan skuad yang dimilikinya saat ini di Real Madrid saat pemuncak klasemen La Liga tersebut tidak tertarik untuk mengeluarkan banyak uang demi mendatangkan salah satu target transfer mereka, Aurelien Tchouameni.
Real Madrid tidak akan melakukan langkah transfer terlambat di batas waktu transfer untuk gelandang AS Monaco Aurelien Tchouameni, terutama karena bandrol mahal gelandang internasional Prancis tersebut.
Los Blancos telah banyak dikaitkan dengan pemain berusia 21 tahun tersebut yang diproyeksikan sebagai calon suksesor Casemiro, meski sebenarnya gelandang Brasil itu masih berusia 29 tahun.
Pemain internasional Prancis yang berposisi sebagai gelandang bertahan itu telah mencuat sebagai salah satu talenta muda paling menjanjikan setelah penampilan yang mengesankan bagi AS Monaco di musim lalu, yang membuatnya kemudian menarik minat dari berbagai klub elit Eropa.
Bahkan Juventus kemudian dikabarkan sempat menanyakan ketersediaan Aurelien Tchouameni pada bursa transfer musim panas 2021 lalu, tapi mereka kemudian diberi tahu bahwa bandrol gelandang internasional Prancis itu mencapai Rp 964 Milyar.
Kontrak pemain berusia 22 tahun tersebut masih akan berlangsung hingga 30 Juni 2024 mendatang dan sementara dia mendapatkan minat dari banyak klub top Eropa, Manado dikabarkan menaikkan harga yang mereka minta mencapai Rp 1,3 Trilyun.
Mengingat besarnya uang yang dibutuhkan untuk bisa mengontrak gelandang bertahan tersebut, Real Madrid dikabarkan akan menunda pendekatan mereka untuk bisa mengontrak Aurelien Tchouameni dan mereka akan berusaha menghidupkan minat mereka kembali di musim panas mendatang.
Kedatangan Eduardo Camavinga dari Rennes pada musim panas lalu membuat Real Madrid tidak ingin terlalu ambisius dalam mengejar Aurelien Tchouameni, sementara skuad mereka saat ini juga dianggap sudah cukup tangguh setelah mampu menguasai puncak klasemen sementara La Liga dengan keunggulan empat poin dari Sevilla yang berada di urutan kedua.