Gilabola.com – Real Madrid kembali merasakan ketidakpuasan terhadap keputusan wasit dalam pertandingan La Liga untuk pekan kedua berturut-turut di mana mereka gagal memenangkan kedua laga tersebut.
Dalam laga derby melawan Atletico Madrid yang berakhir dengan skor 1-1 di Santiago Bernabeu, tim tuan rumah meyakini bahwa penalti yang diberikan kepada lawan di babak pertama merupakan keputusan yang keliru.
Sejumlah pihak yang terkait dengan Real Madrid merasa dirugikan oleh keputusan tersebut. Meskipun Carlo Ancelotti memilih untuk tidak berkomentar secara langsung, Real Madrid TV mengungkapkan ketidakpuasan mereka dalam siaran resmi.
Menurut laporan Diario AS, Real Madrid TV menilai bahwa insiden tersebut tidak seharusnya berujung pada penalti. Mereka menyebut bahwa bola sudah melewati posisi kejadian sebelum Samuel Lino mencari kontak dengan Aurelien Tchouameni.
Tayangan ulang yang ditampilkan di VAR dianggap telah dimanipulasi untuk menampilkan seolah-olah gelandang internasional Prancis itu menginjak kaki Lino.
Real Madrid TV bahkan menyatakan bahwa keputusan tersebut merupakan bagian dari pola perlakuan menguntungkan terhadap Atletico Madrid dalam sistem VAR. Mereka menganggap bahwa tayangan yang diberikan kepada wasit hanya menampilkan sudut tertentu sehingga seolah-olah terjadi pelanggaran.
Tayangan itu juga disebut memanipulasi momen di mana ujung sepatu Tchouameni terlihat menginjak Lino, padahal jika dilihat lebih lanjut, Lino disebut melakukan gerakan jatuh yang tidak wajar.
Mereka juga mengkritik keputusan De Burgos Bengoetxea yang bertugas sebagai wasit utama, serta VAR yang dipegang oleh Soto Grado. Menurut mereka, ini adalah skandal baru yang mempermalukan sepak bola Spanyol.
Real Madrid Sudah Ajukan Keluhan Sebelumnya
Keluhan terhadap keputusan wasit ini bukan yang pertama kali dilakukan oleh Real Madrid. Sepekan sebelumnya, mereka telah mengajukan protes resmi kepada Federasi Sepak Bola Spanyol setelah kekalahan 1-0 dari Espanyol.
Dalam pertandingan tersebut, Carlos Romero lolos dari kartu merah meskipun melakukan tekel tinggi terhadap Kylian Mbappe. Namun, belum diketahui apakah Real Madrid akan mengambil langkah lebih lanjut terkait insiden dalam derby Madrid ini.
Sementara itu, Carlo Ancelotti menyatakan bahwa keputusan penalti tersebut sulit dipahami oleh orang-orang yang memahami sepak bola. Dia mengungkapkan bahwa timnya merasa layak mendapatkan hasil yang lebih baik karena mereka mampu mengontrol jalannya pertandingan, mencetak gol, dan tampil lebih baik di babak kedua.
Menurutnya, pada paruh pertama permainan timnya berjalan lambat dan kurang agresif, tetapi setelah turun minum, mereka menunjukkan performa yang lebih baik. Dia juga menilai bahwa keputusan penalti tersebut mempengaruhi mental timnya selama pertandingan berlangsung.
Di sisi lain, Diego Simeone menilai bahwa wasit sudah berusaha mengambil keputusan terbaik. Dia menyinggung insiden di babak pertama ketika Dani Ceballos hanya menerima kartu kuning setelah melanggar Pablo Barrios.
Menurut juru taktik Argentina itu, keputusan tersebut bisa diperdebatkan karena ada yang menganggap itu seharusnya kartu merah, sementara yang lain tidak. Simeone menilai bahwa secara keseluruhan, pertandingan berjalan dengan baik dan wasit melakukan tugasnya dengan seadil mungkin.
