Gilabola.com – Unai Emery memberikan tanggapan mengenai kemungkinan Aston Villa merekrut Marcus Rashford setelah timnya mengalami kekalahan 0-2 dari Wolves pada Minggu (2/2) dini hari WIB.
Sepanjang jendela transfer Januari, Rashford dikabarkan menarik perhatian banyak klub. Namun, minimnya tawaran resmi membuat pemain berusia 27 tahun itu tampaknya tetap bertahan di Old Trafford hingga akhir musim ini.
Meskipun demikian, Villa disebut hampir mencapai kesepakatan untuk meminjam Rashford setelah sepakat menanggung sebagian besar gaji sang penyerang yang mencapai Rp 6,6 Miliar per pekan.
Villa, yang baru saja melepas Jhon Duran ke klub Liga Pro Saudi, Al-Nassr, dengan nilai transfer sebesar Rp 1,3 Triliun, dikabarkan juga mendapatkan opsi untuk merekrut Rashford secara permanen di musim panas mendatang.
Klub tersebut tengah mencari tambahan kekuatan di lini depan setelah kepergian Duran, dan Rashford menjadi salah satu nama yang dipertimbangkan.
Ketika diminta menanggapi situasi ini usai kekalahan kontra Wolves, Emery menyebut bahwa pihaknya masih bekerja untuk mendapatkan beberapa pemain dalam beberapa hari ke depan.
Dia menyatakan bahwa belum dapat memastikan bagaimana proses transfer tersebut akan diselesaikan, tetapi klub terus melakukan upaya untuk merekrut pemain yang sesuai dengan kebutuhan tim.
Emery juga menegaskan bahwa Villa perlu mencari pengganti bagi Diego Carlos, Emi Buendia, dan Jhon Duran. Dia menekankan bahwa mendatangkan pemain baru bukan perkara mudah, sebab klub tidak ingin merekrut pemain yang tidak mampu memberikan kontribusi sesuai harapan.
Menurutnya, Villa harus cermat dalam memilih pemain yang benar-benar bisa memberikan dampak positif bagi tim. Dia mengatakan, “Tidak mudah mendapatkan pemain yang bisa membantu seperti yang kami inginkan.”
Sementara itu, Rashford belum tampil dalam 12 pertandingan terakhir Manchester United. Performa dan sikapnya di sesi latihan sempat mendapat kritik dari Ruben Amorim pada akhir pekan sebelumnya.
Pelatih United tersebut menilai bahwa Rashford belum menunjukkan dedikasi yang cukup dalam latihan, sehingga tidak masuk dalam skuad yang bermain melawan Fulham.
Setelah United meraih kemenangan atas Fulham, Amorim memberikan penjelasan mengenai absennya Rashford. Dia menyebut bahwa keputusannya didasarkan pada penilaian terhadap komitmen pemain dalam latihan serta sikap mereka dalam kehidupan sehari-hari.
Amorim menegaskan bahwa jika seorang pemain tidak menunjukkan upaya maksimal dalam setiap sesi latihan, maka dirinya tidak akan memberikan kesempatan bermain, terlepas dari siapa pun pemain tersebut.
Menurutnya, setiap pemain harus selalu memberikan yang terbaik agar bisa mendapatkan tempat di tim utama. Dia bahkan menyatakan bahwa lebih memilih memainkan staf pelatih dibanding menurunkan pemain yang tidak menunjukkan dedikasi penuh.