Usai Barcelona Kalah di La Liga Lawan Atleti, Pedri Bungkam Kritikus dan Lewandowski Dihujat!

Gila Bola – Bintang Barcelona, Pedri, mengirimkan pesan yang tepat kepada para pengkritiknya melalui penampilan terbarunya melawan Atletico Madrid di La Liga, namun sebaliknya satu bintang lainnya justru dihujat fans Blaugrana.

Barcelona menyambut Atlético Madrid di ibu kota Catalunya untuk pertandingan La Liga yang sangat penting dalam persaingan perebutan posisi puncak klasemen Liga Spanyol.

Setelah 90 menit berlalu, Hansi Flick dan timnya harus menerima kekalahan 2-1. Namun, kekalahan ini bukan disebabkan oleh kurangnya usaha dari pihak tuan rumah.

Barcelona menciptakan banyak peluang emas untuk mencetak gol sepanjang pertandingan, namun mereka terus-menerus digagalkan oleh penampilan luar biasa dari Jan Oblak.

Dan kekuatan utama di hampir setiap momen positif yang diciptakan Blaugrana adalah dari Pedri.

Bermain sejak awal di lini tengah, gelandang asal Spanyol ini tampil dalam performa luar biasa melawan Atletico, sempurna dalam dribel, akurat dalam umpan, dan sangat kreatif di area akhir.

Tidak hanya itu, Pedri juga menjadi pencetak gol satu-satunya untuk tuan rumah dalam pertandingan tersebut, memadukan kecepatan, sentuhan, pergerakan cerdas, dan penyelesaian kelas satu.

Maestro lini tengah Barcelona ini sering diabaikan oleh media mengenai pemain terbaik di lini tengah Blaugrana.

Namun, pada laga melawan Atleti, Pedri memberikan pengingat mengapa, meskipun timnya menghadapi kesulitan, ia tetap menjadi salah satu pemain terbaik Barcelona.

Robert Lewandowski Dikecam Fans Barcelona

Para pendukung raksasa La Liga, Barcelona, usai laga melawan Atletico Madrid secara beramai-ramai meminta agar satu pemain dari starting XI utama klub tersebut dicadangkan.

Pemain yang dimaksud? Robert Lewandowski!

Robert Lewandowski, seperti biasa, tampil sejak awal pertandingan sebagai penyerang tengah.

Namun, setelah Barcelona kalah 2-1, pencetak gol veteran ini mendapat kritik tajam.

Lewandowski kesulitan dalam menciptakan kontribusi positif melawan Atlético, kesulitan baik dalam penyelesaian akhir maupun dalam open play.

Akibatnya, seruan untuk mencadangkan pemain sepak bola asal Polandia ini semakin keras, dengan pelatih kepala Hansi Flick diperkirakan akan melakukan perubahan setelah tahun baru.