Gilabola.com – Valencia mengalahkan Leganes untuk pertama kalinya dalam enam pertemuan terakhir, mengamankan kemenangan 2-0 yang membawa mereka hanya terpaut satu poin dari zona aman dalam duel degradasi di Mestalla.
Meskipun datang dengan kondisi terluka setelah kekalahan telak di Copa del Rey dari Barcelona, ada harapan di udara di markas bersejarah Valencia, dengan pelatih baru Carlos Corberan yang mulai membawa peningkatan performa di LaLiga.
Tak banyak yang meragukan pentingnya pertandingan ini, dengan Leganes berada tepat di atas zona degradasi yang ditempati Valencia. Para pendukung tuan rumah pasti sempat menahan napas saat Leganes memulai laga dengan agresif, meskipun mereka gagal menguji kiper Valencia yang segera bergabung dengan Liverpool, Giorgi Mamardashvili.
Aksi pirouette yang indah dari gelandang nomor 10 Leganes, Dani Raba, menunjukkan kepercayaan diri tim tamu melawan salah satu raksasa LaLiga di masa lalu. Namun, mereka justru tertinggal dalam situasi kontroversial setelah bola mengenai wasit secara tidak sengaja.
Keputusan cepat dari sang wasit memberi keuntungan bagi Valencia yang sigap memanfaatkan momen tersebut. Cristhian Mosquera tidak menyia-nyiakan kesempatan dan sukses menuntaskan umpan silang yang memantul ke gawang Marko Dmitrovic untuk mencetak gol liga pertamanya.
Dengan Leganes yang mulai goyah menjelang jeda, Valencia semakin mengontrol permainan setelah rekan lini belakang Mosquera, Mouctar Diakhaby, menggandakan keunggulan dari dalam kotak penalti, menyusul kesalahan pertahanan tim tamu.
Leganes kembali dari ruang ganti dengan tekad untuk membalas, tetapi Valencia, yang mengincar tiga kemenangan kandang beruntun untuk pertama kalinya dalam setahun, tetap kokoh dalam bertahan.
Tim tamu belum pernah kalah dalam empat laga tandang terakhir di liga, namun mereka kesulitan menembus pertahanan Valencia, yang bermain percaya diri dengan keunggulan dua gol.
Cedera yang dialami Diakhaby membuatnya harus ditarik keluar pada menit ke-60, tetapi itu tak mengurangi ancaman Valencia yang terus mencoba mencetak gol ketiga melalui keunggulan mereka dalam situasi bola mati.
Sejujurnya, ini adalah salah satu penampilan terbaik Valencia musim ini, dengan Mamardashvili tampil impresif ketika menggagalkan tendangan bebas berbahaya di menit-menit akhir untuk memastikan tidak ada kejutan yang merusak kemenangan mereka.
Los Ches tampaknya mulai menjadikan kandang mereka sebagai benteng yang kokoh di saat yang tepat, jika mereka ingin menghindari degradasi yang bisa mengguncang kasta tertinggi sepak bola Spanyol.
