Gilabola.com – Vinícius Júnior kini merasa khawatir dengan perannya di Real Madrid setelah pelatih baru Xabi Alonso lebih sering mempercayai Rodrygo, sementara negosiasi kontrak sang bintang asal Brasil dengan klub juga masih berjalan alot.
Persaingan dengan Rodrygo dan Peran yang Menyusut
Situasi ini mencuat usai Alonso mengambil keputusan mengejutkan dengan menurunkan Rodrygo sejak awal dalam laga pembuka Liga Champions, sementara Vinícius hanya duduk di bangku cadangan.
Ini menjadi kali kedua dalam empat pertandingan sang winger tak masuk starting XI, padahal di era Carlo Ancelotti ia hampir selalu jadi andalan utama.
Menurut laporan ESPN, tim internal Vinícius menilai Alonso belum menunjukkan rasa percaya yang sama seperti yang ia dapatkan dari Ancelotti.
Kekhawatiran itu semakin besar lantaran pemain berusia 25 tahun tersebut baru sekali tampil penuh 90 menit sejak Alonso kembali ke Madrid.
Bahkan dalam laga melawan Marseille, ketika Los Blancos butuh gol untuk membalikkan keadaan, Vinícius hanya diberi waktu kurang dari 30 menit.
Alonso sendiri berdalih setelah kemenangan 2-1 atas Marseille bahwa rotasi adalah hal normal, dengan alasan jadwal padat dan semua pemain akan mendapat kesempatan. Namun bagi Vinícius, penurunan menit bermain jelas menjadi tanda tanya besar.
Kontrak Baru Tersendat karena Gaji dan Situasi di Klub
Di balik itu semua, kontrak baru Vinícius dengan Real Madrid belum menemui kata sepakat. Ia disebut meminta gaji sekitar €20 juta atau setara Rp356 miliar per musim, ditambah bonus hingga €10 juta (Rp178 miliar).
Negosiasi ini sudah lebih dulu menemui jalan buntu, dan kini bisa semakin rumit karena berkurangnya kepercayaan yang ia rasakan dari sang pelatih.
Jika kondisi ini tidak berubah, Vinícius bisa saja memilih untuk tetap bertahan sampai kontraknya habis pada 2027, lalu pergi sebagai free agent. Bagi Real Madrid, kehilangan salah satu aset terbesar mereka tanpa biaya transfer jelas akan menjadi pukulan besar.